IHSG Melemah, BIPI sampai MDKA Ambruk Menyentuh ARB
IHSG ditutup melemah pada penutupan perdagangan hari ini. Tercatat saham empat emiten ikut ambruk menyentuh Auto Rejection Bawah (ARB).
IDXChannel – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada Senin (27/6) di level 7.061,05. Adapun volume perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini tercatat sebesar 21,45 miliar. Sementara nilai transaksinya mencapai Rp12, 54 triliun.
Di tengah IHSG yang melemah, terdapat empat emiten yang harga sahamnya ambruk pada hari ini. Emiten-emiten ini menyentuh Auto Rejection Bawah (ARB) 7 persen pada penutupan perdagangan Senin (27/6).
Emiten tersebut yaitu PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI), PT Winner Nusantara Jaya Tbk (WINR), PT Sinergi Inti Plastindo Tbk (ESIP), dan PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA).
Dari keempat emiten tersebut, BIPI mencatatkan penurunan harga saham terdalam hari ini, yaitu berada di angka minus 6,90 persen. Dilansir dari data BEI, Emiten minyak dan gas bumi tersebut mengalami penurunan harga saham sebesar 8 poin menjadi Rp108/saham.
Adapun selama dua hari berturut-turut sejak Rabu lalu (22/6), harga saham BIPI menyentuh ARB. Meski demikian, pada perdagangan Jumat (24/6), performa saham emiten ini menghijau di angka 0,87 persen.
Selain BIPI, WINR juga mengalami ARB beruntun. Sama seperti BIPI, emiten ini menyentuh ARB di minus 6,90 persen pada penutupan perdagangan Senin (27/6). Sementara harga sahamnya turun menjadi Rp81/saham.
Bahkan, dalam sebulan terakhir tercatat WINR mengalami ARB sebanyak enam kali. Tak hanya itu, selama sepekan, emiten ini juga mencatat kinerja saham negatif sebesar minus 28,32 persen.
Selanjutnya, harga saham ESIP juga turun menyentuh minus 6,80 persen menjadi Rp96/saham. Meski menyentuh ARB hari ini, kinerja saham ESIP masih berada di zona hijau, yakni tumbuh 6,67 persen dalam sepekan.
Sementara MDKA juga ikut terkena ARB di hari ini dengan penurunan mencapai minus 6,53 persen. Adapun saham emiten ini turun sebesar 290 poin mencapai Rp4.150/saham. Selain itu, MDKA juga menunjukkan performa harga saham yang negatif yaitu sebesar minus 8,79 persen dalam sepekan.
Selain keempat emiten tersebut, terdapat tiga emiten lainnya yang ambruk mendekati ARB pada penutupan perdagangan hari ini.
PT Ricky Putra Globalindo Tbk (RICY), emiten yang bergerak di bidang pembuatan pakaian ini juga mencatatkan penurunan harga saham hingga 6,48 persen. Adapun harga sahamnya menjadi Rp101/saham.
Sementara PT Harapan Duta Pertiwi Tbk atawa HOPE juga anjlok di angka minus 6,48 persen menjadi Rp202/saham. Meski demikian, pada Jumat lalu (24/6), saham emiten ini melesat di angka 21,35 persen. Adapun pada periode tersebut, harga sahamnya menguat sebesar 38 poin di harga Rp216/saham.
Terakhir yaitu PT Vale Indonesia Tbk (INCO) yang harga sahamnya ikut terkoreksi mencapai minus 6,35 persen pada penutupan perdagangan Senin (27/6). Sementara menurut data BEI, harga saham emiten ini turun 400 poin menjadi Rp5.900/saham.
Selain melemah di hari ini, harga saham emiten nikel tersebut turut memerah selama sepekan di angka minus 11,28 persen. (ADF)
Periset: Melati Kristina