IHSG Sesi I Naik Ditopang Kabar Baik Penguatan Rupiah
IHSG sesi I ditutup menguat sebesar 0,25 persen ke level 6.897,07. Penguatan IHSG ditopang oleh penguatan nilai tukar Rupiah.
IDXChannel - IHSG sesi I ditutup menguat sebesar 0,25 persen ke level 6.897,07. Penguatan IHSG ditopang oleh respons positif dari pasar atas sejumlah komentar optimistis dari Bank Indonesia (BI) mengenai nilai tukar Rupiah.
"Pada hari ini, nilai tukar Rupiah berhasil menguat (0,06 persen) ke level Rp16.440 per USD dari level sebelumnya pada Rp16.465. Penguatan ini mencerminkan keyakinan investor terhadap fundamental perekonomian Indonesia yang akan menguatkan nilai tukar," tulis riset harian Panin Sekuritas.
Sementara itu, pekan ini, selain menganalisis data inflasi, para investor juga akan mewaspadai tensi risiko geopolitik. Debat pertama perdana menteri Inggris dan Presiden AS dijadwalkan pekan ini.
Untuk indeks sektoral ditutup sebagian besar menguat pada sesi I. Sektor consumer siklikal melemah 0,18 persen, namun sektor teknologi menguat 1,20 persen yang didorong oleh kenaikan signifikan di sektor teknologi di bursa-bursa utama seperti NASDAQ di AS.
"Di mana saat ini AMZN mengalami kenaikan 1,6 persen, di mana penguatan ini dapat meningkatkan minat investor terhadap saham-saham e-commerce di pasar saham Indonesia," menurut riset tersebut.
Nilai transaksi perdagangan sepanjang sesi I hanya mencapai Rp4,9 triliun, lebih rendah dari nilai transaksi pada sesi I perdagangan kemarin (21/6). Di mana perdagangan saham tertinggi didominasi oleh saham sektor perbankan besar dan energi.
Berikut rekomendasi saham hari ini dari Panin Sekuritas:
ANTM, Closing 1245; 1,22%, tertinggi 1255,+ WIFI, pilihan saham-saham dengan frekuensi perdagangan tertinggi untuk scalping (trading cepat). Trading Beli.
(FAY)