Jaga Daya Beli Masyarakat,Jokowi Minta Program Padat Karya Tunai Dipercepat

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta jajaran menteri untuk berupaya menjaga daya beli masyarakat miskin ditengah wabah virus korona atau Covid-19.

IDXChannel – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta jajaran menteri untuk berupaya menjaga daya beli masyarakat miskin ditengah wabah virus korona atau Covid-19.

Dalam telekonferensi, Selasa (7/6/2020), diungkapkan Jokowi bisa melakukan dua cara yang bergerak simultan untuk jaga daya beli masyarakat yakni program perlindungan sosial, serta percepatan pelaksana program padat karya tunai.

"Untuk menjaga daya beli masyarakat di pedesaan, kami (pemerintah), melakukan dua cara yang bergerak simultan. Pertama penyaluran program perlindungan sosial yang tadi sudah kita bicarakan. Dan kedua kita ingin percepat pelaksanaan program padat karya tunai. Yang dapat membuka lapangan pekerjaan dan menjaga daya beli masyarakat kita di pedesaan," tegas Jokowi.

Jokowi juga menekankan beberapa hal kepada seluruh jajaran Menteri dan Kepala Lembaga agar memperbanyak program-program yang sifatnya padat karya tunai.

“Apabila programnya hanya normal-normal saja tak akan ada efeknya. Saya melihat beberapa Kementerian memiliki program yang bisa dikaitkan dengan padat karya tunai. Di Kementerian PUPR, Perhubungan, Pertanian, KKP, LHK, BUMN saya kira bisa dipadat karyakan," imbuh Jokowi.

Menurut Jokowi, memperbanyak program-program padat karya tunai adalah menjadi kewajiban semua K/L dan daerah di situasi seperti ini.

“Kalau biasanya buat 10, ya sekarang harus buat 50, paling enggak 5 kali," imbuhnya. (*)