MARKET NEWS

Minim Sentimen Eksternal, IHSG Tertekan Mengikuti Bursa Asia 

Wahyudi Aulia Siregar 05/08/2024 09:40 WIB

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah ke level 7.210 mengikuti kinerja bursa di Asia yang memerah pada perdagangan, Senin (5/8/2024).

Minim Sentimen Eksternal, IHSG Tertekan Mengikuti Bursa Asia (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah ke level 7.210 mengikuti kinerja bursa di Asia yang memerah pada perdagangan, Senin (5/8/2024).

Nikkei 225 Jepang anjlok 5,41 persen. Indeks MSCI untuk saham Asia-Pasifik di luar Jepang merosot 2,0 persen. Kemudian indeks Hang Seng Hong Kong turun tajam 1,17 persen, Shanghai Composite minus 0,57 persen.

"IHSG di dalam sepekan ke depan diproyeksikan akan bergerak dalam rentang 7.100-7.270," kata Analis Pasar Keuangan, Gunawan Benjamin, Senin (5/8/2024).

Menurutnya dalam sepekan ke depan, ada banyak agenda ekonomi domestik yang akan menjadi fokus perhatian pelaku pasar. 

Di awal pekan, ada rilis data pertumbuhan ekonomi tanah air di kuartal kedua (Q2). Di mana secara kuartalan (QoQ) diproyeksikan akan membaik, dan secara tahunan (YoY) diproyeksikan kinerjanya mengalami perlambatan dibandingkan dengan kuartal sebelumnya.

Selanjutnya data pertumbuhan ISM Sevices PMI AS yang diproyeksikan akan keluar dari zona kontraksi. Kemudian rilis data cadangan devisa tanah air dan di akhir pekan ada rilis data penjualan kendaraan bermotor serta indeks penjualan ritel dan rilis data inflasi China.

Ia menambahkan, pasar keuangan di tanah air tidak banyak dibanjiri sentimen eksternal sehingga kinerja pasar keuangan akan bergerak cukup liar. Sementara itu, rilis data ekonomi RI dinilai tak mampu menjadi katalis positif bagi Rupiah dan IHSG.

"Rupiah akan sangat tertolong jika rilis data cadangan devisa dan pertumbuhan ekonomi menunjukan kinerja yang membaik. Namun berpotensi jadi masalah jika berkinerja sebaliknya," ujar dia.

(DESI ANGRIANI)

SHARE