MTN Lontar Papyrus yang Akan Jatuh Tempo Raih Peringkat “idA†dari Pefindo
Pefindo tegaskan peringkat “idAâ€untuk Medium-Term Notes (MTN) I/2017 PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry (LPPI) senilai Rp1 triliun.
IDXChannel – Pefindo tegaskan peringkat “idA”untuk Medium-Term Notes (MTN) I/2017 PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry (LPPI) senilai Rp1 triliun yang akan jatuh tempo pada 20 Oktober 2020.
Menurut keterangan Pefindo, Senin (24/8/2020), LPPI berencana melunasi MTN yang jatuh tempo tersebut dari kas dan setara kas, dan investasi jangka pendek perusahaan. Perusahaan memiliki kas dan setara kas senilai USD58 juta dan investasi jangka pendek senilai USD364 juta per 30 Juni 2020.
Efek utang dengan peringkat idA mengindikasikan bahwa kemampuan emiten untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjang atas efek utang tersebut, dibandingkan dengan emiten lainnya di Indonesia, adalah kuat.
Walaupun demikian, kemampuan emiten mungkin akan terpengaruh oleh perubahan buruk keadaan dan kondisi ekonomi, dibandingkan dengan emiten yang peringkatnya lebih tinggi.
Sekadar diketahui, LPPI merupakan produsen pulp dan tisu dan bagian dari anggota grup Asia Pulp and Paper (APP), produsen produk pulp dan kertas terkemuka di pasar global.
Beroperasi sejak 1976, LPPI adalah anak perusahaan dari PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills, yang memegang peran penting dalam produksi kertas dan tisu di Indonesia. LPPI memiliki fasilitas produksi di Tebing Tinggi di Jambi, Sumatera. Per 30 Juni2020, 99% saham LPPI dimiliki oleh PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills, yang juga merupakan bagian dari grup Sinar Mas. (*)