MARKET NEWS

Naik 47 Persen, Cashlez (CASH) Cetak Pendapatan Rp111 M di Kuartal III-2021

Dinar Fitra Maghiszha 15/11/2021 13:49 WIB

Cashlez Indonesia Tbk (CASH), perusahaan bidan jasa keuangan meraih pendapatan Rp111 miliar di kuartal III-2021 atau naik 47 persen.

Naik 47 Persen, Cashlez (CASH) Cetak Pendapatan Rp111 M di Kuartal III-2021 (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - PT Cashlez Indonesia Tbk (CASH), perusahaan bidan jasa keuangan meraih pendapatan Rp111 miliar di kuartal III-2021 atau naik 47 persen dibandinkan periode yan sama tahun sebelumnya.

Pencapaian pendapatan perusahaan pada kuartal ini melampaui capaian pendapatan tahunan pada tahun 2020. Di tengah ketidakstabilan ekonomi sebagai dampak berkelanjutan dari pandemi Covid-19 ini, Cashlez juga dapat mempertahankan pertumbuhan laba kotor dari kuartal sebelumnya menjadi Rp 27,7 Milliar per September 2021.

“Keberhasilan ini didorong oleh komitmen manajemen perusahaan yang kuat dalam melakukan penetrasi strategi bisnis melalui kolaborasi dan optimalisasi produk serta layanan Cashlez. Selain itu, Cashlez juga terus melakukan sinergi dengan anak perusahaan yaitu PT Softorb Technology Indonesia (STI) sebagai bagian dari strategi bisnis yang berkelanjutan pada bidang pembayaran elektronik dalam industri transportasi," kata Presiden Direktur & CEO Cashlez, Suwandi, di Jakarta, Senin (15/11/2021).

Suwandi memaparkan perusahaannya terus memperluas jangkauan merchant dengan penambahan lebih dari 3.106 merchant baru atau 62,12 persen dari target 2021.

Adapun pertumbuhan merchant tersebut berasal dari berbagai industri yang berbeda, mulai dari ritel, otomotif, kesehatan, layanan makanan dan minuman, serta industri lainnya. Sejumlah merchant baru yang telah bergabung dengan Cashlez pada periode Juli - September 2021 antara lain Yabisa, UrShipper dan RSU Manuaba.

Suwandi menegaskan bahwa Cashlez terus melakukan penjajakan di berbagai industri untuk menambah variasi pelaku usaha. Peningkatan kinerja kuartalan tahun ini didorong oleh penerapan strategi yang adaptif terhadap situasi yang ada.

Beberapa diantaranya, terang Suwandi yakni dengan menerapkan strategi inovasi dan mengembangkan produk serta layanan baik dari sisi aplikasi kasir, penerimaan pembayaran (kartu kredit, kartu debit, QRIS, e-money, Virtual Account, installment), serta penambahan fitur pendanaan merchant yang bekerjasama dengan bank dan non bank.

“Kami berharap pada kuartal ke-IV selanjutnya, strategi yang diterapkan dapat memberikan kontribusi yang positif bagi kinerja bisnis Cashlez.” ujar Suwandi.

Sampai dengan kuartal ke III, Suwandi menyatakan Cashlez telah membantu lebih dari 12.000 pelaku usaha dari berbagai segmen usaha yang tersebar di seluruh Indonesia.

"Cashlez memiliki komitmen untuk menjadi solusi terbaik bagi para pelaku usaha dan mitra terbaik bagi bank dan non perbankan sebagai payment gateway pilihan yang memberikan nilai lebih bagi stakeholders," pungkasnya. (RAMA)

SHARE