Cara Mengatur Cashflow Harian pakai DeepSeek
Cara mengatur cashflow (arus kas) harian pakai DeepSeek kerap jadi alternatif pilihan bagi sebagian orang yang ingin mengelola keuangan.
IDXChannel – Cara mengatur cashflow (arus kas) harian pakai DeepSeek kerap jadi alternatif pilihan bagi sebagian orang yang ingin mengelola keuangan.
Mengatur arus kas harian merupakan kunci stabilitas keuangan, baik pribadi maupun bisnis. Namun, tak sedikit orang yang kesulitan melacak pengeluaran, pemasukan, dan perencanaan anggaran. Meski demikian, seiring dengan perkembangan digital dan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI), pengelolaan arus kas bisa dilakukan dengan mudah.
Salah satu AI yang banyak digunakan untuk mengatur cashflow harian adalah DeepSeek. Dengan kemampuan pemrosesan bahasa alami (NLP), DeepSeek dapat membantu pengguna menganalisis pengeluaran dan pemasukan dari data yang diberikan, serta memberikan rekomendasi anggaran berdasarkan kebiasaan keuangan.
Agar Anda tidak bingung dalam menggunakannya, berikut ini IDXChannel menyajikan cara mengatur cashflow harian pakai DeepSeek yang bisa Anda lakukan.
Cara Mengatur Cashflow Harian Pakai DeepSeek
Langkah-langkah mengatur cashflow harian dengan DeepSeek bisa dilakukan sebagai berikut.
- Catat Semua Transaksi Harian
Input data keuangan ke DeepSeek dalam format terstruktur, seperti
"Pemasukan hari ini: Rp5.000.000 (gaji)
Pengeluaran:
- Makan siang: Rp50.000
- Transportasi: Rp30.000
- Belanja online: Rp200.000"
- Gunakan fitur OCR untuk Memindai Struk Belanja
Anda juga bisa menggunakan fitur OCR untuk memindai struk belanja jika ada.
- Analisis Pola Pengeluaran
Selanjutnya, minta DeepSeek menganalisis kebiasaan belanja. Anda bisa memberikan perintah seperti berikut ini.
"Buatkan analisis pengeluaran bulanan saya berdasarkan data berikut: [data keuangan]."
- DeepSeek akan Memberikan Breakdown
Tunggu beberapa saat hingga DeepSeek memberikan breakdown seperti berikut.
- Kategori pengeluaran (makanan, transport, hiburan).
- Persentase pengeluaran dan pemasukan.
- Buat Anggaran (Budgeting) Otomatis
Setelah itu, Anda bisa memberikan perintah, seperti "Bantu saya buat anggaran bulanan dengan pemasukan Rp20 juta.". Tunggu beberapa saat hingga DeepSeek memberikan saran alokasi yang memungkinkan. Contohnya adalah sebagai berikut.
- 40 persen kebutuhan pokok (makan, transport, tagihan).
- 30 persen tabungan/investasi.
- 20 persen hiburan dan gaya hidup.
- 10 persen dana darurat.
- Prediksi Cashflow dan Peringatan Pengeluaran Berlebihan
DeepSeek dapat memprediksi sisa uang di akhir bulan berdasarkan kebiasaan.
"Jika saya terus menghabiskan Rp500.000 per hari, apakah cukup sampai gaji berikutnya?" Setelah itu, DeepSeek akan menyajikan penjelasan mengenai perhitungan dan peringatan jika pengeluaran melebihi batas.
- Otomatisasi Pelacakan Investasi dan Utang
Pantau investasi Anda jika Anda. Anda bisa memberikan perintah analisis, seperti "Berapa total return saham saya bulan ini?" Kemudian, hitung cicilan dengan memberikan perintah "Berapa sisa utang kartu kredit dengan bunga 2 persen?".
Nah, itulah cara mengatur cashflow harian pakai DeepSeek yang bsia Anda lakukan dengan mudah. Salah satu manfaat menggunakan AI untuk analisis keuangan adalah lebih praktis dan efisien. Pasalnya, AI bisa memproses data dalam hitungan detik.