Jumlah Pasien Turun Drastis, Menkes Sebut Kasus Gagal Ginjal Akut Sudah Selesai
Menkes Budi Gunadi Sadikin menyebut penurunan kasus gagal ginjal akut terjadi karena ditariknya obat sirop dari pasar.
IDXChannel - Jumlah kasus gagal ginjal akut (GGA) di Indonesia menurun drasits. Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin pun menyebut pihaknya menilai kasus tersebut telah selesai.
Sejauh ini, jumlah pasien gagal ginjal akut mencapai 324 orang. Menurut dia, penurunan kasus terjadi karena ditariknya obat sirop dari pasar.
"Kalau ginjal akut, dari sisi Kementerian Kesehatan sebenarnya sudah selesai. Kenapa? Sejak kita berhentiin obat-obatan tersebut itu turun drastis," kata Menteri Kesehatan Budi di Kementerian Kesehatan, Jumat (18/11/2022)
Adapun, jumlah kasus meninggal GGA sudah mencapai 200 orang. Kasus meninggal tersebut terjadi meskipun pasien telah menjalani perawatan.
Juru Bicara Kemenkes dr Syahril, menjelaskan hal itu terjadi karena kondisi pasien telah menurun. Dia mencontohkan satu pasien meninggal sudah dalam kondisi stadium lanjut atau 3.
Meski begitu, Kemenkes terus berupaya menekan angka kematian. Jumlah kasus yang dirawat pun berkurang satu yaitu 13 orang.
"Saat ini yang sembuh sudah ada, kita masih tercatat dari 27 provinsi dan saat ini yang dirawat tinggal 13. Sementara total kematian ada 200 orang dan yang sembuh ada 111 orang," jelas Juru Bicara Kemenkes dr Mohammad Syahril dalam Tea time IDI Menjawab soal Update Terkini Gangguan Ginjal Akut pada Anak disiarkan diInstagram IDI, Jumat (18/11/2022)
Penyebab dari kasus GGA di Indonesia masih menjadi pertanyaan besar. Dugaan kuat saat ini, dikatakan akibat intoksikasi zat berbahaya yaitu etilen glikol (EG) dan dietilen glikol (DEG).
(FRI)