Mendagri Minta Pemda Segera Perbaiki Jalan Rusak Sebelum Lebaran
Kemendagri menginstruksikan pemda, baik provinsi maupun kabupaten/kota untuk segera memperbaiki jalan rusak dan berlubang.
IDXChannel - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menginstruksikan pemerintah daerah (pemda), baik provinsi maupun kabupaten/kota untuk segera memperbaiki infrastruktur jalan rusak dan berlubang. Dengan demikian, jalan-jalan tersebut bisa digunakan masyarakat saat Lebaran.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian meminta pemda untuk menuntaskan perbaikan jalan provinsi dan jalan kabupaten/kota sebelum Lebaran.
"Jadi untuk peran pemda sudah saya sampaikan melalui SE (Surat Edaran) maupun Zoom Meeting, saya minta segara perbaiki infrastruktur jalan provinsi dan kabupaten dan rusak dan berlubang," katanya saat konferensi pers di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Rabu (5/3/2025).
Menurut Mendagri, kehadiran infrastruktur jalan yang baik dan andal sangat penting sebagai sarana mobilisasi warga. Apalagi, mobilitas warga saat musim Lebaran biasanya cukup tinggi sehingga rawan macet.
"Karena perlu waktu karena kalau terjadi kerusakan jalan, provinsi dan kabupaten itu akan berimbas kepada lalu lintas secara nasional," ujarnya.
Di samping itu, dia juga meminta kepada pemda yang memiliki kewenangan mengatur tempat-tempat wisata untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan bagi para pengunjung. Dia menyebut, risiko kecelakaan kerap meningkat saat tempat wisata dibanjiri warga.
Mendagri juga meminta pemda memperhatikan sejumlah isu menjelang Lebaran nanti. Di antaranya perubahan cuaca yang berpotensi banjir atau longsor di daerahnya, pasokan pangan, hingga kesiapan infrastruktur terkait mudik Lebaran seperti rest area hingga dermaga atau pelabuhan.
"Saya juga minta karena ada yang memiliki kewenangan dari pemerintah daerah, agar kapal-kapal jangan sampai overload yang berbahaya, kemudian siapkan pelampung sesuai standard operating procedure masing-masing," ujarnya.
"Juga bandara-bandara, karena bandara-bandara kecil itu ada juga yang dikelola oleh pemerintah daerah, terutama daerah timur NTT, di Maluku, Maluku Utara, di Papua, ini juga kita minta kepada seluruh kepala daerah untuk mengecek bandara-bandara tersebut agar disiapkan," kata Kapolri periode 2016-2019 itu.
(Rahmat Fiansyah)