News

Mendes Sebut Gaya Hidup yang Salah Bisa Sebabkan Stunting pada Anak

Ikhsan Permana SP/MPI 25/02/2023 09:00 WIB

Asupan makanan harus diperhatikan agar bisa di antisipasi supaya tidak terjadi kasus stunting

Mendes Sebut Gaya Hidup yang Salah Bisa Sebabkan Stunting pada Anak (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar mengatakan, permasalahan stunting di Indonesia bukan hanya dikarenakan faktor ekonomi. 

Menurutnya, gaya hidup kurang bagus di era modernisasi yang serba instan juga bisa menjadi salah satu penyebab terjadinya gagal tumbuh pada anak (stunting).

"Stunting itu salah satunya urusan gaya hidup. Bukan saja dari faktor ekonomi," ujar Mendes PDTT saat menerima kunjungan Bupati Blora Arief Rohman dilansir dari keterangan tertulis, Jumat (24/2/2023).

Menurut Menteri yang akrab disapa Gus Halim tersebut, perilaku hidup yang kurang sehat dengan kurang memperhatikan asupan makanan bergizi, akan menyebabkan lambatnya tumbuh kembang pada anak.

Oleh sebab itu, mencegah stunting dapat dimulai dari membiasakan menjalani pola makan seimbang dan gaya hidup sehat sedari dini.

"Asupan makanan harus diperhatikan agar bisa di antisipasi supaya tidak terjadi kasus ini di tengah masyarakat," katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Gus Halim juga mengingatkan Bupati dan rombongannya soal Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2023 yang dilaksanakan oleh BPS pada bulan Maret dan September mendatang.

Susenas dirancang untuk mengumpulkan data sosial kependudukan yang relatif sangat luas dengan data yang dikumpulkan antara lain menyangkut bidang-bidang pendidikan, kesehatan/gizi, perumahan, sosial ekonomi lainnya, kegiatan sosial budaya, konsumsi/pengeluaran dan pendapatan rumah tangga, perjalanan, dan pendapat masyarakat mengenai kesejahteraan rumah tangganya.

Susenas juga diintegrasikan dengan laporan studi status gizi balita di Indonesia. Sehingga menurut Gus Halim, survey tersebut dapat menghasilkan rekomendasi kebijakan yang efektif untuk pencegahan stunting.

"Saya berharap survei ini berjalan dengan baik dan saya berharap nantinya bisa disiapkan sedemikian rupa," tutup Gus Halim.

(SAN)

SHARE