News

Minta LPG 3 Kg Dijual ke Pengecer, Warga: Tak Apa Mahal Dua Ribu yang Penting Bisa Masak

Nur Khabibi 04/02/2025 11:02 WIB

Warga tidak mempermasalahkan perbedaan harga Rp2.000 asalkan gas melon itu kembali dijual di tingkat pengecer.

Warga meminta penjualan Gas LPG 3 Kg tidak dipusatkan di pangkalan Pertamina.(Foto: Aldhi Chandra/MPI)

IDXChannel - Warga meminta penjualan Gas LPG 3 Kg tidak dipusatkan di pangkalan Pertamina. Mereka tidak mempermasalahkan perbedaan harga Rp2.000 asalkan gas melon itu kembali dijual di tingkat pengecer.

Hal ini diungkapkan Yuli. Warga Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat itu mengaku kesulitan mencari tabung gas. Hal ini sudah terjadi selama 3-4 hari. 

"Dua agen ditolak, bagaimana ini nasib orang biasa Pak," kata Yuli saat ditemui di lokasi, Selasa (4/2/2025). 

Dia tidak masalah jika terdapat kenaikan harga tabung. Yang penting menurutnya, ia bisa memask untuk kebutuhan keluarganya. 

"Enggak apa-apa deh mahal seribu dua ribu, yang penting bisa masak buat keluarga," katanya.

Sementara itu, di salah satunya Pangkalan Alam Hudi Supriono yang berada di Kampung Babelan, RT23/03, Desa Babelan Kota, Babelan, terlihat warga membawa tabung melon. Mereka berharap dapat menukar dengan tabung yang ada isinya. 

Warga Babelan lainnya bernama Hamid mengaku suudah keliling ke empat agen yang ada. Namun, semua agen menyatakan kosong. 

"Hampir empat (pangkalan) semua sama jawabannya, kosong, di sini kita enggak dapat informasi buka jam berapa apa emang kosong juga, pemerintah aduh ribet," kata Hamid.

Menurutnya, aturan hanya agen yang bisa menjual gas melon mempersulit masyarakat. Ia pun meminta aturan ini dicabut. 

"Setuju normal lagi ke pengecer, jadi kita enggak ribet nyarinya," kata dia.

(Nur Ichsan Yuniarto)

SHARE