News

Proses Renovasi Berjalan, RSUD Cianjur Ditarget Bisa Layani Pasien Pekan Depan

Iqbal Dwi Purnama 11/12/2022 16:27 WIB

Rusaknya bangunan tersebut bahkan membuat pasien rawat inap terpaksa harus diungsikan ke tenda darurat yang didirikan di sekitar lokasi rumah sakit.

Proses Renovasi Berjalan, RSUD Cianjur Ditarget Bisa Layani Pasien Pekan Depan (foto: MNC Media)

IDXChannel - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sayang Cianjur menjadi salah satu bangunan yang terdampak cukup parah akibat gempa berkekuatan magnitudo 6,1 yang terjadi di Cianjur, beberapa pekan lalu. 

Rusaknya bangunan tersebut bahkan membuat pasien rawat inap terpaksa harus diungsikan ke tenda darurat yang didirikan di sekitar lokasi rumah sakit.

Menurut Direktur Jendral Perumahan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Iwan Suprijanto, dampak kerusakan akibat adanya gempa tersebut juga diperparah karena saat terjadinya gempa, RSUD tersebut memang sedang melakukan proses rehabilitasi.

Karenanya, agar dapat segera kembali melayani pasien, maka pihak Kementerian PUPR menjadikan proses renovasi RSUD Sayang Cianjur sebagai salah satu prioritas yang bakal dirampungkan dalam waktu dekat.

"Progres renovasi saat ini sudah masuk tahap penyelesaian di beberapa bagian bangunan. Targetnya, Minggu depan pasien yang berada di tenda sudah bisa masuk ruang rawat," ujar Iwan, dalam keterangan resminya, Minggu (11/12/2022).

Untuk secara keseluruhan, menurut Iwan, progres renovasi telah mencapai 80 persen dan tengah dalam proses pembersihan. Karenanya, Iwan yakin bahwa dalam kurun waktu kurang dari seminggu ke depan, RS ini sudah dapat beroperasi kembali.

"Tidak sampai seminggu (RS) ini sudah bisa digunakan lagi," tutur Iwan.

Beberapa fasilitas yang bakal menjadi prioritas untuk dirampungkan proses renovasinya, dijelaskan Iwan, adalah bagian Instalasi gawat Darurat (IGD), ruang rawat inap, dan juga ruang kamar operasi.

"Ruang rawat inap Bougenville insyaallah minggu depan juga sudah bisa masuk. Kalau seluruhnya, itu bertahap. Paling nggak kita berharap 50 persen minggu depan sudah bisa masuk," ungkap Iwan.

Ditambahkannya, secara keseluruhan proses pembenahan kembali RSUD Sayang Cianjur bakal memakan waktu kurang-lebih 1,5 bulan. Namun pengerjaan di ruang rawat inap menjadi prioritas pertama untuk segera diselesaikan dalam beberapa hari ke depan.

"Insyaallah ini bisa diselesaikan lebih cepat, agar pasien yang ada di sini bisa segera masuk ke ruangan," tegas Iwan. (TSA)

SHARE