Ramai Diisukan Mundur Jadi Menkominfo, Begini Sepak Terjang Johnny Plate
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate ramai diisukan mundur dari jabatannya.
IDXChannel - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate ramai diisukan mundur dari jabatannya. Namun, isu tersebut langsung ditepis melalui pesan singkat.
"Dapat kami sampaikan bahwa sampai saat ini kami masih melaksanakan tugas dan fungsi yang dipercayakan oleh Bapak Presiden sebagai anggota Kabinet Indonesia Maju," tulis Johnny pada Kamis (5/1/2022).
Lantas, bagaimana rekam jejak Johnny selama ini? Berikut ulasan profil Johnny dihimpun IDX Channel dari berbagai sumber Kamis (5/1/2022).
Johnny tercatat menjabat sebagai Menkominfo sejak 2019 lalu menggantikan Rudiantara. Pria kelahiran 10 September 1956 ini bergabung dengan Akademi Ilmu Kelautan Indonesia (AIP) lalu melanjutkan studi di Universitas Katolik Atma Jaya Jakarta pada 1981 hingga 1986.
Ia memulai bisnis alat-alat perkebunan pada awal 1980-an di Kalimantan dan Irian Jaya. Ia kemudian bergabung dengan AirAsia dan menjabat sebagai komisaris di beberapa perusahaan.
PT. Indonesia Air Asia (Sejak 2005), Komisaris PT. Mandosawu Putratama Sakti (Properti) (sejak 2006), PT Aryan Indonesia (Kidzania) (sejak 2007) dan President Bima Palma Group (Sawit) (2006-2013), PT. AirAsia Investama.
Dalam perjalanan karier politik, Johnny pertama kali bergabung ke Partai Kesatuan Demokrasi Indonesia (PKDI) pada 2013. Ia sempat diangkat sebagai Ketua Mahkamah PKDI.
Pada masa berikutnya, Johnny pindah ke Partai NasDem. Ia mencalonkan diri dalam pemilihan umum legislatif 2014 sebagai calon Partai NasDem di daerah pemilihan Nusa Tenggara Timur 1.
Johnny merupakan salah satu anggota dewan yang namanya disebut dalam Panama Papers. Menurut laporan, Sekretaris Jenderal Partai Nasdem mendaftarkan perusahaan di British Virgin Island sebagai direktur Serenity Pacific Limited pada 18 Oktober 2007.
(DES)