TNI AU akan Datangkan Lima Pesawat Super Hercules Buatan AS
TNI Angkatan Udara (AU) akan mendatangkan lima pesawat C-130J Super Hercules buatan Amerika Serikat (AS).
IDXChannel – TNI Angkatan Udara (AU) akan mendatangkan lima pesawat C-130J Super Hercules buatan Amerika Serikat (AS). Pesawat tersebut didatangkan untuk memperkuat sistem pertahanan (Alutsista).
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara (Kadispenau) Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah mengatakan, lima pesawat buatan Lockheed Martin itu akan diberangkatkan dari Amerika pada 28 Februari dan tiba di Indonesia secara bertahap mulai Maret 2023 mendatang.
"Jadi, pesawat itu akan tiba di Lanud Halim Perdanakusuma pada tanggal 6 Maret 2023 yang akan diberangkatkan langsung dari pabrikannya di Lockeed Martin Marietta Georgia, AS tanggal 28 Februari ini," kata Indan di Jakarta Timur, Selasa (21/2/2023).
Kedatangan pesawat C-130J Super Hercules berikutnya, kata Indan, adalah pada Juli, Oktober, hingga Januari 2024 mendatang.
"Kemudian akan tiba diperkirakan tanggal 6 Maret. Ini adalah bagian dari awal pengiriman Hercules, kemudian kedatangan berikutnya direncanakan bukan Juli, Oktober, dan Januari tahun depan di akhir ya," ucapnya.
Lebih lanjut, Indan menjelaskan TNI Angkatan Udara juga sudah mempersiapkan tiga orang awak pesawat yang akan ikut dalam penerbangan atau pengiriman Super Hercules tahap pertama tersebut.
"Kemudian disiapkan juga 3 awak pesawat pada penerbangan dari Georgia menuju Jakarta," katanya.
Setelah tiba di Indonesia, kelima pesawat itu akan ditempatkan di Skuadron 31 Lanud Halim, Skuadron 32 Lanud Abdulrachman Saleh, dan Skuadron 33 Lanud Sultan Hasanuddin.
"Jadi nanti C-130J Super Hercules akan ditempatkan di tiga Skadron Udara Angkut kita, satu di Skadron Udara 31 Lanud Halim, Skadron Udara 32 Lanud Abd. Saleh Malang, dan di Skadron Udara 33 Lanud Sultan Hasanuddin Makassar," katanya.
Sebelumnya, TNI Angkatan Udara resmi menghentikan operasional pesawat C-130 B Hercules A-1312. Sebagainya gantinya, TNI AU akan menggunakan pesawat C-130J.
Penghentian pesawat Skadron Udara (Skd) 32 Lanud Abdulrachman Saleh Malang tersebut, dipimpin langsung Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.
Fadjar menjelaskan, sesuai dengan ketentuan yang berlaku, dengan habisnya usia center wing box pesawat Hercules A-1312 yang telah mencapai 45.000 jam terbang maka operasionalnya dihentikan.
"Peran A-1312, selanjutnya akan digantikan oleh C-130 J, pesawat Hercules tipe terbaru yang akan datang dalam waktu dekat memperkuat TNI AU," kata Fadjar di Lanud Abdulrachman Saleh Malang, Jumat (13/1/2023). (RRD)