SYARIAH

Kemenag Libatkan BPOM Awasi Obat dan Makanan Jamaah Haji

Widya Michella 24/11/2022 22:00 WIB

Kementerian Agama (Kemenag) tengah menyiapkan peta jalan atau roadmap pengawasan obat dan makanan bagi jamaah haji dan umrah.

Kemenag Libatkan BPOM Awasi Obat dan Makanan Jamaah Haji (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Kementerian Agama (Kemenag) tengah menyiapkan peta jalan atau roadmap pengawasan obat dan makanan bagi jamaah haji dan umrah. 

Dengan menggandeng Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Kemenag ingin meningkatkan kualitas pelayanan ekosistem haji di Indonesia.  

"Penting bagi kita untuk merancang betul peta jalan kerja sama dan keterlibatan BPOM dalam ekosistem haji Indonesia. Peta jalan ini saya kira belum muncul sampai sekarang,"ujar Hilman dalam keterangannya, Kamis (24/11/2022). 

Kemenag juga sudah membangun MoU dengan berbagai pihak, di antaranya Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Perdagangan, KADIN (Kamar Dagang dan Industri Indonesia). Termasuk berkoordinasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), dan berbagai perusahaan, baik dalam maupun luar negeri. 

Lebih lanjut, besarnya anggaran konsumsi jamaah pada setiap penyelenggaraan haji seharusnya menjadi perhatian bersama dalam rangka penguatan ekosistem haji. Termasuk juga dalam penyelenggaraan umrah.

“Concern kita di sana. Terkait hal ini adalah pembelanjaan barang-barang dari dalam negeri. Anggaran untuk konsumsi jemaah haji tahun kemarin mencapai 30-35%. Ini perlu menjadi perhatian bersama bagaimana kita bisa mendorong pengusaha UMKM dan pengusaha Indonesia umumnya untuk bisa terlibat di sana,”katanya.

Sementara itu, Sekretaris Utama BPOM Rita Mahyona  menyampaikan apresiasi terhadap Kemenag yang telah memberikan kesempatan bagi BPOM untuk bisa ikut berkontribusi di dalam pelayanan penyelenggaraan haji pada tahun ini. Terutama terkait dengan pengawasan di bidang obat dan makanan. 

“Kami juga telah melakukan pertemuan dengan Kemenkes dan Kemenag untuk membahas bagaimana teknis, mulai dari perencanaan, pelaksanaan haji, hingga pasca penyelenggaraan haji, agar kami bisa berkontribusi terkait obat dan makanan jamaah di Arab Saudi,"tuturnya. 

(DES)

SHARE