Segini Estimasi Biaya Umrah Mandiri Tanpa Agen Travel
Sejak Arab Saudi memberikan banyak kemudahan untuk beribadah ke Tanah Suci, calon jamaah umrah kini bisa dengan mudah melakukan perjalanan mandiri.
IDXChannel - Sejak Arab Saudi memberikan banyak kemudahan untuk beribadah ke Tanah Suci, calon jamaah umrah kini bisa dengan mudah melakukan perjalanan mandiri atau backpacker.
Calon jamaah tak perlu lagi mengeluarkan biaya mahal lantaran merencanakan keberangkatan dengan menggunakan jasa agen atau biro perjalanan.
Jika dibandingkan dengan umrah reguler yang kini memakan biaya minimal Rp30 juta, umrah mandiri menjadi solusi. Setidaknya berangkat secara mandiri bisa menghemat biaya transportasi, akomodasi, konsumsi dan pengeluaran lainnya hingga Rp 15 juta per orang.
Lalu, bagaimanakah rincian biayanya?
1. Visa dan Paspor
Kita dapat melakukan pembuatan paspor baru ke kantor imigrasi di kota masing-masing bagi yang baru pertama kali membuat paspor yang dikenakan biaya sekitar Rp350 ribu untuk paspor biasa sebanyak 48 halaman, lalu paspor elektronik dengan 48 halaman juga sebesar Rp650 ribu.
Namun, Arab Saudi tidak menerapkan visa pada saat kedatangan untuk kunjungan yang termasuk umrah. Ini harus dilakukan terlebih dahulu ke Kedutaan Arab Saudi di negara asal Anda sebelum keberangkatan, tetapi sayangnya pengurusan visa ini harus dilakukan secara kolektif.
Ini berarti Anda harus menggunakan jasa travel agen yang dikenakan biaya tertentu sekitar USD75-USD100 atau sekitar Rp1,4 juta tergantung agen travel yang digunakan. Ini sebagai bentuk jaminan bahwa pemilik visa tersebut akan balik ke negara asal setelah habisnya masa berlaku visa tersebut.
2. Tiket Pesawat
Bagi yang terbiasa backpacker mungkin sudah terbiasa mencari tiket pesawat murah. Gampang, apalagi sekarang banyak maskapai berbiaya murah yang membuka rute penerbangan ke Jeddah. Anda juga dapat memilih maskapai lain yang menggabungkan beberapa penerbangan lanjutan, tetapi Anda perlu mengatur waktu yang terperinci agar Anda tidak ketinggalan penerbangan. Dilansir dari Finansialku.com, Senin (31/10/2022), Anda dapat memperoleh tiket pesawat di bawah Rp3 juta jika mampu mencari harga promo dari berbagai penerbangan.
Secara umum harga tiket pulang pergi dari Jakarta ke Jeddah adalah Rp11 juta, namun biasanya ada penerbangan yang lebih murah, tetapi bukan dari Jakarta. Maka tidak heran jika sebagian besar umrah independen berangkat dari negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia karena harga tiketnya lebih murah daripada berangkat langsung dari Indonesia. Hal ini dikatakan juga untuk menghindari pertanyaan di imigrasi Indonesia.
3. Biaya Akomodasi
Biaya akomodasi atau lebih dikenal dengan istilah Land Arrangement (LA) adalah biaya akomodasi selama umrah, termasuk hotel, makan, transportasi dan visa. Jika umrah benar-benar mandiri, semua kebutuhan ini bisa diurus sendiri. Namun dengan banyaknya komunitas umrah yang mandiri, kini LA dikelola oleh seorang koordinator.
Jumlah LA bervariasi, tetapi umumnya lebih dari USD400 untuk 8 hari umrah tergantung pada pilihan akomodasi yang Anda inginkan. Seperti pengalaman seorang blogger bernama Danan Wahyu, ia melaksanakan umrah 8 hari plus jalan-jalan ke Turki dikenakan biaya LA 1000 USD dengan fasilitas hotel antara bintang 4 dan 5. Biaya ini sudah termasuk asuransi, visa umrah dan Turki.
Anda dapat memilih penginapan yang jaraknya tidak terlalu dekat dengan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi karena semakin dekat jaraknya, maka harganya pun semakin mahal. Oleh sebab itu sebaiknya anda bisa mencari hotel yang jaraknya agak jauh tetapi masih bisa ditempuh dengan kendaraan tetapi juga tidak menghabiskan banyak waktu, yang pastinya tips ini akan menghemat pengeluaran anda.
4. Menyusun Jadwal dengan Baik
Tips yang terakhir yaitu membuat jadwal dengan baik karena ini sangat penting agar tidak menghabiskan waktu dengan sia-sia sehingga ibadah umrah tidak maksimal karena kita harus mencari tau terlebih dahulu ingin menginap dimana, makan dimana, mencari tiket pesawat dan sebagainya itu harus sudah tersusun rapi dalam jadwal yang anda buat sebelum keberangkatan. Karena tidak mungkin melakukan perjalanan umrah mandiri tanpa adanya jadwal yang jelas.
(DES/ Rita Hanifah)