Technology

Bisakah Biden Blokir TikTok di AS? 

Dian Kusumo 27/03/2023 12:46 WIB

Saat ini, pemerintah AS tengah mendesak pihak TikTok dari China untuk menjual platform media sosial tersebut, atau terpaksa akan terkena pemblokiran.

Bisakah Biden Blokir TikTok di AS? (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Saat ini, pemerintah AS tengah mendesak pihak TikTok dari China untuk menjual platform media sosial tersebut, atau terpaksa akan terkena pemblokiran.

Dilansir dari BBC, Hal tersebut terjadi lantaran semakin banyak negara yang mengungkapkan keprihatinannya terhadap tindakan yang mungkin dilakukan negeri tirai bambu atas data pengguna dari aplikasi tersebut.

Namun, tindakan larangan terhadap aplikasi ini bukanlah suatu hal yang mudah. Dan inilah yang mungkin akan terjadi.

Seperti diketahui, bahwa aplikasi ini telah mengumpulkan jenis data yang serupa dengan aplikasi lainnya. Akan tetapi, pemerintah AS pun khawatir sebab data mereka kemungkinan besar akan jatuh ke tangan pemerintah Tiongkok.

Pihak AS pun mengatakan bahwa data ini dapat digunakan untuk memata-matai orang Amerika, atau menyebarkan propaganda. Ia juga melarang aplikasi tersebut dari perangkat pemerintah, langkah ini juga diambil oleh beberapa negara lain seperti Inggris, Kanada, dan Uni Eropa. Tidak hanya itu, India juga melarang aplikasi ini sama sekali sejak tahun 2020.

Meski begitu, dari laman yang sama, TikTok pun bersikeras kalau mereka menjalankan operasinya tidak berbeda dengan perusahaan media sosial lainnya dan ia pun menegaskan bahwa mereka tidak akan pernah mematuhi perintah untuk mentransfer datanya ke pihak China.

Bahkan, satu dari tiga orang Amerika yang menggunakan TikTok, membuat pelarangan terhadap aplikasi yang populer ini pun belum pernah terjadi sebelumnya di AS.

Dan satu-satunya cara paling efektif untuk memberlakukan larangan pemerintah adalah dengan memerintahkan berbagai toko aplikasi, termasuk yang dioperasikan oleh Apple dan Google, untuk menghapus TikTok dari platform mereka.

Artinya, para pengguna tidak dapat lagi mengunduh aplikasi ini, tetapi mereka yang sudah memiliki aplikasi ini akan tetap memiliki aplikasi ini di ponsel mereka. Namun seiring berjalannya waktu, aplikasi ini akan berhenti menerima pembaruan, yang dapat menyebabkan masalah bagi pengguna.

Sehingga pada akhirnya, baik dari pihak Apple maupun Google memutuskan untuk mengirimkan pembaruan ke sejumlah perangkat di AS yang secara khusus menghentikan aplikasi TikTok agar tidak berfungsi sama sekali, namun hal ini membuat solusi tersebut batal berlaku.

(DKH)

SHARE