Rekomendasi Paket Wisata Antariksa di 2023, Paling Murah Rp785 Juta
Berikut sejumlah pilihan paket wisata antariksa di 2023.
IDXChannel - Wisata luar angkasa menjadi satu hal yang sangat menarik dan mulai menjadi tren dalam beberapa tahun terakhir. Sejumlah perusahaan antariksa swasta pun mulai menginvestasikan uangnya untuk mengarap bisnis perjalanan ke luar angkasa.
Sebuah jurnal yang ditulis oleh akademisi University at Buffalo, Amerika Serikat bertajuk ‘Space Tourism: Prospects, Positioning and Planning’, menyebut sebenarnya telah ada wisatawan luar angkasa pertama yang berangkat di 2001 bernama Dennis Tito asal AS.
Ia pergi menggunakan roket Russia Soyuz menuju stasiun luar angkasa. Wisatawan kedua, Mark Shuttleworth asal Afrika Selatan juga menyusul Soyuz. Sementara itu, wisatawan ketiga, Greg Olsen berangkat di tahun 2005, dan Charles Simonyi pada 2007 dan 2009.
Meskipun demikian, wisata luar angkasa kala itu belum terlalu meledak popularitasnya. Mulai terkenalnya wisata lur angkasa ini dimulai sejak pendiri Amazon, Jeff Bezos, mengatakan ingin melakukan penerbangan ke luar angkasa pada Juli 2021 lalu.
Penasaran dengan wisata luar angkasa atau wisata antariksa apa saja yang akan diselenggarakan di sepanjang 2023? Berikut daftarnya, dikutip dari laman Sea IGN.
Rekomendasi Wisata Antariksa
1. Virgin Galactic
Pendiri Virgin Galactic, Richard Branson, akhirnya bisa mewujudkan mimpinya untuk mencapai tepi ruang angkasa dengan pesawat luar angkasa suborbital SpaceShipTwo pada Juli 2021.
Menyusul kesuksesan misi tersebut, perusahaan membuka kembali penjualan tiket untuk penerbangan luar angkasa komersialnya kepada masyarakat umum. Menurut SpaceNews, penerbangan tersebut akan mulai berangkat dengan sekitar tiga peluncuran per bulan ketika sudah mulai beroperasi pada 2023 ini.
Perusahaan Branson menjanjikan "penerbangan pertama dari jenisnya" yang dimulai dengan lepas landas yang mulus, seperti pesawat biasa yang lepas landas dari satu tujuan untuk melakukan perjalanan ke tujuan lain.
Pesawat ruang angkasa Virgin Galactic melekat pada kapal induk dan akan naik hingga sekitar 50.000 kaki sebelum dilepaskan dan didorong menuju bintang-bintang di angkasa.
2.SpaceX
SpaceX meluncurkan penerbangan luar angkasa awak orbit komersial pertamanya pada Mei 2020 dan berhasil mengangkut astronot NASA ke Stasiun Luar Angkasa Internasional.
Lebih dari setahun kemudian, dilaporkan bahwa Elon Musk telah mengirim empat penumpang pribadi ke orbit untuk penerbangan tiga hari, menandai misi pertama perusahaan ke luar angkasa dengan semua awak sipil.
SpaceX hingga saat ini masih menyambut orang-orang untuk mulai merencanakan perjalanan mereka sekarang, meskipun tidak jelas kapan penerbangan tersebut akan benar-benar diluncurkan.
3. Blue Origin
Blue Origin dari Jeff Bezos sebelumnya pernah menyampaikan berita tentang misi wisata luar angkasa keempatnya yang berhasil pada Maret 2022 lalu.
Perjalanan itu membuat lima pelanggan yang membayar untuk menaiki kapsul New Shepard perusahaan melakukan perjalanan melewati garis Kármán, yakni batas luar angkasa yang diakui secara internasional, sebelum melayang tanpa beban selama beberapa menit untuk melihat pemandangan sekitar.
Menurut situs web Blue Origin, ada kursi yang dapat direbahkan di kapsul awak bertekanan, dengan ruang untuk menampung hingga enam orang dalam penerbangan luar angkasa suborbital.
Setiap penumpang mendapatkan tempat duduk dekat jendela mereka sendiri, dan jendela tersebut menempati lebih dari sepertiga luas permukaan kapsul, memberikan setiap penumpang pemandangan Bumi yang spektakuler saat mereka meninggalkannya.
Reuters melaporkan bahwa Blue Origin menyelesaikan penerbangan awak kelimanya pada bulan Juni 2022 dan perusahaan saat ini tetap terbuka untuk pemesanan penerbangan pada 2022 hingga 2025 dan seterusnya.
4. World View da Space Perspective
Dua opsi alternatif datang melalui World View dan Space Perspective. Kedua perusahaan telah merancang solusi wisata luar angkasa yang akan memungkinkan para pelancong yang ingin tahu menjelajahi perspektif baru dari "tepi luar angkasa", dengan kapsul Balon mereka mencapai ketinggian puncak 100.000 kaki (hampir 20 mil), di atas 99% atmosfer Bumi.
Kapsul World View's Explorer dilengkapi dengan delapan kursi yang dapat direbahkan, monitor pribadi, dan lubang pandang yang besar bagi penumpang untuk memandang kelengkungan Bumi dan kegelapan ruang angkasa.
Sementara itu, Space Perspective mengoperasikan Space Lounge yang canggih dan dapat disesuaikan dengan kursi, meja, sofa, dan bahkan kamar mandi yang memiliki jendela atap.
World View menerima pemesanan dan deposit untuk penerbangan luar angkasa komersialnya, yang dijadwalkan dimulai dari Grand Canyon dan Great Barrier Reef pada tahun 2024, dengan lebih banyak lokasi dibuka di masa mendatang.
Dan penerbangan pertama Space Perspective telah terjual habis untuk tahun 2024, tetapi perusahaan masih menerima reservasi untuk pengalaman penerbangan luar angkasanya untuk sepanjang tahun 2023 ini.
Harga Wisata Antariksa
Meski perjalanan luar angkasa telah dibuka untuk umum, namun wisata satu ini tentu tidaklah murah dan harganya bervariasi dari satu perusahaan ke perusahaan lain.
Misalnya, perjalanan suborbital dengan Blue Origin atau Virgin Galactic biasanya akan menelan biaya antara USD250.000 hingga USD500.000.
Sementara SpaceX jauh lebih mahal, yakni dilaporkan masing-masing USD55 juta untuk mereka yang melakukan perjalanan ke Stasiun Luar Angkasa.
Perusahaan lain ada yang menawarkan wahana balon di atas peluncuran roket dan memberikan wisata antariksa dengan harga lebih murah. Pelayaran dengan World View akan menelan biaya USD50.000 per tiket dan mereka memiliki opsi "pembiayaan fleksibel" yang tersedia untuk penjelajah luar angkasa yang ingin tahu.
Sementara itu, Space Perspective meminta USD125.000 per tiket dengan deposit USD1.000 yang dapat dikembalikan untuk memesan kursi tur wisata antariksa.
(IND)