Technology

Tunggu Regulasi, Alasan Mercedes-Benz Belum Jual Mobil Hybrid di Indonesia

M Fadli Ramadan 14/10/2024 18:05 WIB

Pasar otomotif Indonesia saat ini sedang diramaikan dengan beragam kendaraan elektrifikasi.

Tunggu Regulasi, Alasan Mercedes-Benz Belum Jual Mobil Hybrid di Indonesia. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Pasar otomotif Indonesia saat ini sedang diramaikan dengan beragam kendaraan elektrifikasi. Bukan hanya mobil listrik, tapi juga mobil hybrid yang peminatnya cukup besar.

Mobil hybrid menjadi pilihan banyak konsumen di Indonesia karena masih mengandalkan BBM sebagai sumber tenaga utama. Selain itu, kendaraan ini juga sangat irit bahan bakar karena memadukan sistem kerja elektrik, seperti baterai dan motor penggerak.

Meski pasar mobil hybrid sedang bertumbuh, kondisi ini tak membuat Mercedes-Benz ikut terjun dalam segmen tersebut. Produsen asal Jerman itu memilih untuk menunggu kepastian regulasi sebelum memutuskan menjual mobil hybrid di pasar Indonesia.

"Wacana hybrid itu kan masih sebatas wacana hingga saat ini. Sehingga kami belum bisa mengambil action (aksi) apa-apa sampai itu benar, misalnya diundangkan atau dipastikan," kata Kariyanto Hardjosoemarto selaku Sales and Marketing Director PT Inchcape Indomobil Distribution Indonesia, di Jakarta, belum lama ini.

Seperti diketahui, saat ini kepastian tentang insentif mobil hybrid masih belum jelas. Meski belum ada kebijakan baru, pemerintah berencana memberikan insentif demi menjaga produsen yang sudah memiliki pabrik di Indonesia selama puluhan tahun.

"Dari sisi produk kalau di luar, product range hybrid kan cukup banyak, sehingga memang kalau policy ke depan mendukung ya tidak menutup kemungkinan. Jadi kami masih menunggu lah policy sementara apa yang sudah ada, itu yang kita optimalkan dulu," kata Kariyanto.

Sebelumnya, Mercedes-Benz pernah mencoba peruntungan dengan menjual mobil plug-in hybrid (PHEV) pada 2018. Mereka menawarkan sedan Mercedes-Benz E 300e PHEV seharga Rp1,8 miliar dengan kemampuan jelajah 30 kilometer (Km) mengandalkan baterai.

(NIA DEVIYANA)

SHARE