sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Airlangga Ajak Permata Bank Salurkan KUR Perumahan, Janjikan Subsidi Bunga 5 Persen

Banking editor Anggie Ariesta
07/10/2025 13:43 WIB
Airlangga ajak Permata Bank (BNLI) menyalurkan KUR Perumahan. Pemerintah akan memberikan subsidi bunga hingga 5 persen.
Airlangga Ajak Permata Bank Salurkan KUR Perumahan, Janjikan Subsidi Bunga 5 Persen. (Foto: Inews Media Group)
Airlangga Ajak Permata Bank Salurkan KUR Perumahan, Janjikan Subsidi Bunga 5 Persen. (Foto: Inews Media Group)

IDXChannel - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendorong sektor perbankan, termasuk PT Bank Permata Tbk (BNLI), untuk aktif memperluas penyaluran pembiayaan melalui skema Kredit Usaha Rakyat (KUR), khususnya sektor perumahan dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Airlangga mengatakan pemerintah telah menyiapkan alokasi besar untuk mendukung sisi penawaran (supply side) dan permintaan (demand side) dalam program KUR.

“Kalau dibagi, Rp113 triliun untuk supply side, Rp17 triliun untuk demand side. Nah mungkin Bank Permata juga bisa mendorong agar dana ini bisa dimanfaatkan,” ujar Airlangga dalam acara Wealth Wisdom Permata Bank, Selasa (7/10/2025).

Secara spesifik, Airlangga menyoroti peluang dalam KUR Perumahan, di mana pemerintah memberikan subsidi bunga yang signifikan untuk memudahkan masyarakat berpenghasilan rendah memiliki rumah.

“Khusus untuk KUR perumahan, pemerintah memberikan subsidi 5 persen. Jadi kalau Bank Permata memberikan kredit berapapun, pemerintah subsidi 5 persen,” kata Airlangga.

Program KUR perumahan ini dirancang agar masyarakat dapat memperoleh rumah layak dengan biaya terjangkau.

Kontribusi dari program KUR Perumahan ditargetkan dapat membangun sekitar 320.000 unit rumah tipe kecil dari total target pembangunan 3 juta rumah dalam beberapa tahun mendatang.

“Dari KUR saja bisa dibangun sekitar 320.000 unit rumah tipe kecil,” kata dia.

Hingga September 2025, Airlangga menyebutkan skema KUR dengan bunga subsidi pemerintah sebesar 6 persen telah dinikmati oleh 3,46 juta pelaku UMKM.

Airlangga menilai perbankan memiliki peran penting dalam menjaga akses pembiayaan agar tetap inklusif dan berkelanjutan bagi pelaku usaha.

Selain memperluas akses pembiayaan, pemerintah juga menyiapkan langkah deregulasi untuk mempercepat proses perizinan usaha.

Mulai 5 Oktober, seluruh instansi diwajibkan menyelesaikan izin dalam 20 hari kerja. Apabila melebihi batas waktu tersebut, izin akan otomatis dinyatakan terbit.

(Febrina Ratna Iskana)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement