Jadi, rupiah digital dibuat dengan prinsip yang sama dengan uang kartal meskipun formatnya adalah digital, yakni; mempunyai denominasi yang sama dengan mata uang resmi, dapat digunakan untuk alat tukar, satuan hitung, ataupun penyimpan nilai.
Ekosistem rupiah digital terbilang mirip dengan ekosistem cryptocurrency, namun rupiah digital tetap tersentralisasi di Bank Indonesia.
Apa bedanya dengan uang elektronik? Uang elektronik sebetulnya adalah uang masyarakat yang disimpan di bank umum, lantas diubah dalam format digital dan disimpan dalam kartu-kartu serupa kartu ATM yang diterbitkan bank-bank umum.
Tidak ada uang baru yang diterbitkan oleh bank mana pun saat nasabah memasukkan sejumlah uang ke dalam kartu e-moneynya. Nasabah hanya mengisi kartu tersebut dengan uang yang telah beredar di masyarakat (baik yang ada di rekening maupun disimpan secara fisik).
Sementara rupiah digital atau uang digital, adalah uang baru yang langsung diterbitkan oleh Bank Indonesia dalam format digital. Kelak saat menerbitkan rupiah digital, Bank Indonesia sebenarnya tengah mencetak uang baru, namun dalam format digital.