IDXChannel - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) membagikan dividen Rp43,49 triliun dari laba bersih tahun buku 2022 sebesar Rp51,4 triliun.
Direktur Utama BRI Sunarso menuturkan, dengan dividen payout ratio mencapai 85%, perseroan memiliki struktur modal yang kuat dan likuiditas yang cukup dalam rangka ekspansi bisnis.
"Ini juga untuk antisipasi risiko yang mungkin terjadi dalam pengelolaan bank yang akan datang," pungkasnya di Jakarta Senin (13/3/2023).
Dengan rasio pembayaran dividen 85% dari laba tahun buku 2022 serta total shareholder return yang optimal untuk tahun-tahun kedepannya tapi BRI juga tetap mempertahankan rasio kecukupan modalnya atau CAR perseroan tetap dijaga di kisaran 20%.
"Sehingga saya tegaskan bahwa 2-3 sampai 4 tahun kedepan BRI akan tetap tumbuh secara agresif karena memiliki kecukupan modal dan juga memiliki kecukupan likuiditas serta telah memiliki target pertumbuhan, sumber pertumbuhan baru yang jelas melalui segmen ultra mikro," katanya.
(SAN)
Advertisement
Bagi Dividen 85 Persen, Bukti BRI (BBRI) Miliki Permodalan yang Kuat
Direktur Utama BRI Sunarso menuturkan, dengan dividen payout ratio mencapai 85%, perseroan memiliki struktur modal yang kuat dan likuiditas yang cukup

Bagi Dividen 85 Persen, Bukti BRI (BBRI) Miliki Permodalan yang Kuat (FOTO:MNC Media)
Follow Saluran Whatsapp IDX Channel untuk Update Berita Ekonomi
Follow
Advertisement
Advertisement