sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Berkat Pemberdayaan BRI (BBRI), Pengusaha Batik Tulis Ini Tembus Pasar Global

Banking editor Kunthi Fahmar Sandy
20/04/2025 13:16 WIB
Sebagai UMKM binaan BRI Unit Sugio, Lamongan, Batik Tulis Soedjono mendapat berbagai dukungan dalam pengembangan bisnisnya
Berkat Pemberdayaan BRI (BBRI), Pengusaha Batik Tulis Ini Tembus Pasar Global (FOTO:Dok BBRI)
Berkat Pemberdayaan BRI (BBRI), Pengusaha Batik Tulis Ini Tembus Pasar Global (FOTO:Dok BBRI)

"Kami ingin membuktikan bahwa batik bisa modern, fleksibel, dan terjangkau. Pelanggan bisa memiliki batik custom mulai dari Rp 250 ribu per potong," kata Umbar.

Perjalanan membangun Batik Tulis Soedjono tidaklah mudah. Berbeda dengan daerah lain yang memiliki ekosistem batik yang sudah mapan, Umbar harus membangun jaringan produksi dari awal. Mulai dari mendesain, membuat pola, mencanting, hingga pewarnaan, semua ia lakukan sendiri pada awal perjalanan usahanya. Namun, seiring meningkatnya permintaan, ia mulai melibatkan masyarakat sekitar dan memberikan pelatihan membatik kepada ibu-ibu setempat.

Kini, setelah lima tahun beroperasi, Batik Tulis Soedjono telah berkembang dengan memiliki sembilan karyawan tetap dan lima tenaga penjahit paruh waktu, semuanya berasal dari komunitas lokal. "Batik ini bukan hanya tentang kain, tapi juga tentang memberdayakan masyarakat," ujar Umbar.

Sebagai UMKM binaan BRI Unit Sugio, Lamongan, Batik Tulis Soedjono mendapat berbagai dukungan dalam pengembangan bisnisnya. Berkat pembinaan BRI, Umbar mendapatkan akses ke berbagai pelatihan, strategi pemasaran, hingga koneksi dengan penjahit berkualitas dari UMKM binaan BRI lainnya.

"Dulu, saya hanya fokus produksi tanpa tahu cara menjual. Berkat mentoring dari BRI dan dukungan istri, usaha ini akhirnya berkembang dan menjangkau pasar yang lebih luas," tuturnya.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement