"Namun secara overall kita akan menjaga biaya biar lebih hemat kita akan menjaga untuk hal-hal di luar bisnis utama semakin baik kita juga akan menjaga biar kualitas semakin menurun," katanya.
Hingga akhir Juni 2024, BTPS mencatatkan laba bersih sebesar Rp552 miliar dengan penyaluran pembiayaan sebesar Rp10,44 triliun. Sementara, rasio keuangan bank tetap sehat, terlihat dari ROA yang sebesar 6,6 persen dan CAR sebesar 50,1 persen.
"Secara overall kita berharap alhasil walaupun pembiayaan menurun tapi secara kinerja NPAT dan tempat-tempat lain tetap terjaga atau tetap membanggakan, kurang lebih seperti itu ya," kata Fachmy.
(Dhera Arizona)