Ratih Ika Wijayanti
IDXChannel – Cara membatalkan transfer SKN Mandiri terbaru 2024 bisa dilakukan dengan mudah. Jadi, jika Anda terlanjur salah transfer, Anda tidak perlu panik.
Sistem Kliring Nasional (SKN) merupakan sistem transfer dana elektronik seperti kliring debet dan kliring kredit di mana transaksinya dilakukan secara nasional. Pada umumnya, sistem transfer yang dilakukan masyarakat adalah sistem SKN.
Meski mudah dilakukan, namun seringkali terjadi kesalahan saat transfer. Melakukan kesalahan transfer hingga membuat uang masuk ke rekening orang lain memang seringkali membuat panik.
Akan tetapi, jika terjadi salah transfer, Anda tidak perlu khawatir. Sebab, Anda masih punya kesempatan untuk meminta pihak bank membatalkannya dan mengurus pengembalian dana.
Berikut ini IDXChannel mengulas cara membatalkan transfer SKN Mandiri terbaru 2024 yang bisa dilakukan saat terjadi salah transfer.
Cara Membatalkan Transfer SKN Mandiri
Membatalkan transfer SKN Mandiri sebenarnya bisa dilakukan dengan mudah jika proses transfer masih berlangsung. Anda hanya perlu menekan tombol Cancel di mesin ATM maupun m-Banking.
Namun, jika proses transfer sudah selesai dan dana sudah masuk ke rekening yang salah, maka Anda tidak bisa melakukan pembatalan sendiri. Anda perlu menghubungi pihak bank dan melaporkan hal tersebut. Berikut beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk membatalkan transfer SKN Mandiri jika terjadi kesalahan adalah sebagai berikut.
1. Segera Melapor ke Pihak Bank
Jika Anda melakukan salah transfer, Anda perlu segera melapor ke pihak bank yang bersangkutan. Anda bisa menghubungi call center maupun langsung datang ke kantor cabang terdekat agar masalah ini segera ditangani.
2. Menjelaskan Kronologi Kejadian
Pada umumnya, saat melaporkan kejadian salah transfer ini Anda akan diminta untuk menjelaskan kronologi kejadian dengan jelas. Anda bisa menceritakan dengan rinci kepada customer service bank mengenai waktu transfer, nomor rekening, hingga metode transfer yang Anda gunakan.
3. Menyiapkan Dokumen yang Dibutuhkan
Anda juga akan diminta untuk menyiapkan dokumen identitas diri dan bukti-bukti pendukung. Oleh karena itu, Anda perlu menyiapkan dokumen seperti KTP, kartu ATM, buku tabungan, dan struk bukti transfer. Anda perlu membawa dokumen tersebut saat Anda melapor ke kantor cabang bank terkait. Jika Anda melapor lewat call center, biasanya Anda akan diminta untuk mengirimkan scan dokumen tersebut lewat e-mail resmi bank terkait.
