IDXChannel - Pembentukan BUMN Holding Ultra Mikro ditargetkan rampung pada November 2021. Pembentukan holding ini akan membuat bunga kredit semakin murah bagi masyarakat.
Saat ini progres pendirian holding memasuki tahap penyerahan saham negara dari pada PT Pegadaian (Persero), PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM kepada PT Bank BRI (Persero) Tbk. Di mana, nilai pengalihan saham mencapai Rp 54,7 triliun.
Menteri BUMN, Erick Thohir menyebut, target pembentukan holding bisa rampung pada November 2021 ini. Hal itu sesuai kesepakatan awal dengan Direktur Utama ketiga perseroan.
"Karena itu, saya mengharapkan penggabungan daripada BRI, Pegadaian dan juga PNM, disini saya ada catatannya, bahwa ingin memastikan bisa terjadi bagaimana keberpihakan bunga lebih murah untuk yang dibawah. Dan sesuai kesepakatan kita waktu itu para Dirut November (2011) ini sudah benar-benar terjadi," ujar Erick, Senin (13/9/2021).
Catatan Kementerian BUMN, integrasi bisnis antara Pegadaian, PNM, dan BRI harus mendorong bisnis UMKM. Pasalnya, dari pantauan langsung Erick Thohir di lapangan, sejumlah pelaku usaha mikro begitu membutuhkan kemudahan kredit.