Mengutip data Bank Indonesia (BI), transaksi digital banking alias perbankan digital tercatat mencapai 66,28 juta transaksi atau tumbuh sebesar 34,43 persen (yoy) pada kuartal III-2024. Pertumbuhan ini didorong oleh adopsi teknologi yang lebih cepat dan perubahan pola transaksi masyarakat yang semakin digital.
Temuan tersebut sejalan dengan hasil Survei Layanan Keuangan McKinsey pada 2021 yang menunjukkan bahwa lebih dari 80 persen responden di Indonesia kini beralih ke layanan perbankan digital untuk transaksi sehari-hari, terutama karena kemudahan akses dan efisiensi waktu.
“BCA Digital akan terus mengoptimalkan strategi peningkatan layanan dan inovasi produk untuk mendukung pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan,” kata dia.
Hingga akhir 2024, BCA Digital memandang optimistis kinerja industri perbankan digital di Indonesia yang semakin matang dan kompetitif. Dengan peluang yang terbuka untuk memperluas layanan dan memenuhi kebutuhan nasabah yang beragam, perseroan akan terus berinovasi dalam menjawab tantangan industri perbankan digital di Indonesia.
"Perseroan juga berharap fundamental dan kinerja keuangan BCA Digital semakin kuat, sehingga pencapaian kami dapat terus ditingkatkan ke depannya," katanya.
(Dhera Arizona)