Riset Office of Chief Economist Bank Mandiri pun memprediksi bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2022 akan jauh membaik mencapai 5,17%. Angka tersebut lebih baik jika dibandingkan prediksi pertumbuhan di tahun 2021 sebesar 3,69%.
Hal ini tercermin dari sejumlah indikator ekonomi yang berangsur pulih, Salah satunya net eksor yang meningkat sebesar 1,5% pada kuartal III 2021 lalu serta Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) yang naik 1,18% di kuartal ketiga tahun lalu.
Menurut Panji, dalam memperkokoh pertumbuhan ekonomi Tanah Air, tentunya diperlukan strategi dan dukungan semua pihak. Berangkat dari hal ini, Bank Mandiri melalui MIF 2022 mempertemukan investor dengan pemangku kepentingan agar pembangunan ekonomi dapat berjalan dengan lebih baik.
Sementara itu, Direktur Utama Mandiri Sekuritas Oki Ramadhana mengatakan, MIF 2022 merupakan wujud dari komitmen kami untuk memberikan layanan yang lebih baik bagi para investor berupa akses informasi yang komprehensif dan dibutuhkan dalam membangun pertumbuhan bisnis berkelanjutan di Indonesia.