"Kisaran Rp1-2 triliun. Ya kita sesuai proporsional kita aja kalau bicara Mandiri dengan BCA lebih besar anggarannya bisa Rp4-5 T setiap tahun jadi ya proporsional aja," kata Taswin.
Pertumbuhan signifikan pada nilai transaksi maupun akuisisi nasabah melalui M2U ini telah berkontribusi pada peningkatan pendanaan ritel sebesar 23,1 persen menjadi Rp6,39 triliun.
Transaksi melalui M2E untuk nasabah korporasi tercatat naik 4,6 persen menjadi lebih dari satu juta transaksi pada kuartal pertama 2023. Nilai transaksi M2E tercatat sebesar Rp181,92 triliun, tumbuh 1,4 persen dari Rp179,42 triliun tahun lalu.
Pertumbuhan akuisisi nasabah maupun nilai transaksi perbankan yang tercatat melalui M2E telah berkontribusi pada peningkatan pendanaan korporasi sebesar 13,5 persen menjadi Rp25,95 triliun.
Pada kuartal pertama 2023, Maybank Indonesia memperkenalkan fitur investasi daring untuk mendukung nasabah dalam melakukan pembelian obligasi Pemerintah melalui aplikasi M2U.