IDXChannel - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) mencatat penyaluran kredit wholesale sebesar Rp580,18 triliun hingga Agustus 2021. Pencapaian ini tumbuh 8,36 persen secara tahunan atau year on year (YoY).
Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan, sebagai bank yang memiliki karakteristik bisnis di bidang wholesale, pihaknya juga secara aktif mempertajam fokus bisnis dengan mengedepankan potensi kewilayahan dan bersinergi dengan perusahaan anak untuk menjadi competitive advantage.
“Sebagai bank dengan pangsa pasar wholesale terbesar, kami ingin mendorong pertumbuhan bisnis yang konsisten dan tentunya berkelanjutan,” ujarnya di Jakarta, Sabtu (22/10/2022).
Menurut Darmawan, Bank Mandiri menitikberatkan optimalisasi bisnis melalui pengembangan layanan yang dapat menjangkau lebih banyak korporasi di berbagai daerah. Dengan begitu, kami berharap pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia lebih merata,” imbuhnya.
Melalui konsistensi pengembangan bisnis dan transformasi digital, saham Bank Mandiri (BMRI) pun berhasil menorehkan penguatan harga mencapai level tertinggi baru sepanjang masa atau all-time high menjadi Rp10.350 per lembar saham pada penutupan perdagangan saham Efek Indonesia, Jumat (21/10/2022), setelah sempat menyentuh level R10.450 per lembar saham di sesi siang. Posisi tersebut naik 47,3 persen secara year to date (ytd) dibandingkan posisi penutupan bursa pada akhir 2021 sebesar Rp7.025 per lembar saham.