sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Sejalan dengan BI, Target Pertumbuhan Kredit BRI Tahun Ini 9-11 Persen

Banking editor Anggie Ariesta
27/07/2022 11:03 WIB
Direktur Keuangan BRI, Vivian Dyah Ayu Retno, menegaskan bahwa target pertumbuhan kredit BI sebesar 9-11% sesuai dengan target perusahaan sejak awal tahun.
Sejalan dengan BI, Target Pertumbuhan Kredit BRI Tahun Ini 9-11 Persen. (Foto: MNC Media)
Sejalan dengan BI, Target Pertumbuhan Kredit BRI Tahun Ini 9-11 Persen. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Bank Indonesia (BI) merevisi target kredit perbankan menjadi lebih tinggi dibandingkan perkiraan awal tahun. Semula, bank sentral memasang outlook pertumbuhan kredit tumbuh 6% hingga 8% kemudian ditingkatkan menjadi 9% hingga 11% pada tahun ini. 

Melihat hal tersebut, Direktur Keuangan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), Vivian Dyah Ayu Retno menegaskan bahwa untuk patokan pertumbuhan kredit sebesar 9-11% year on year sudah menjadi target BRI sejak awal tahun.

"Kita estimasi dengan melihat pencapaian sampai Juni 2022, sampai dengan akhir tahun ini kami masih optimis bahwa untuk pertumbuhan kredit dan juga pembiayaan BRI secara grup masih akan tumbuh diantara 9% sampai 11%," kata Vivian dalam konferensi pers paparan kinerja BRI triwulan II-2022, Rabu (27/7/2022).

Menurutnya, hal ini tentu didorong oleh beberapa faktor. Pertama, saat ini ada pemulihan dari segi perekonomian sendiri, di mana tekanan pandemi sudah mulai membaik, aktivitas sosial dan ekonomi masyarakat juga berangsur mulai ke normal.

Selain itu, pertumbuhan kredit BRI secara konsolidasi pasti akan berasal dari segmen mikro dan ultramikro terutama dengan konsolidasi Pegadaian dan PNM BRI.

"Jadi untuk guidance, sampai dengan akhir tahun ini kami masih optimis 9% sampai dengan 11%," imbuh Vivian.

Pertumbuhan kredit tersebut akan tetap BRI jaga secara hati-hati sehingga bank plat merah itu menargetkan NPL atau rasio kredit bermasalah itu di kisaran 2,8%-3%.

"Karena pada saat ini kami juga berhati-hati terutama terkait dengan kredit yang direstrukturisasi akibat Covid-19, tapi kami juga optimis sampai akhir tahun NPL BRI masih akan diantara 2,8%-3%," pungkasnya.

Perlu diketahui dari sisi pembiayaan, BRI Group berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp1.104,79 triliun atau tumbuh 8,75% yoy.

Penyaluran kredit kepada seluruh segmen pinjaman tercatat tumbuh positif, dengan penopang utama yakni segmen mikro yang tumbuh 15,07%, segmen konsumer tumbuh 5,27%, segmen korporasi tumbuh 3,76% serta segmen kecil & menengah tumbuh 2,71%.

(FRI)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement