sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Soal Investor Baru di BRIS, Erick Thohir Bidik Perusahaan dengan Syarat Ini 

Banking editor Suparjo Ramalan
09/11/2023 16:41 WIB
Investor yang bergabung haruslah perusahaan yang mampu membawa BSI masuk ke dalam sepuluh perbankan syariah terbesar di dunia. 
Soal Investor Baru di BRIS, Erick Thohir Bidik Perusahaan dengan Syarat Ini. Foto: MNC Media.
Soal Investor Baru di BRIS, Erick Thohir Bidik Perusahaan dengan Syarat Ini. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) masih menjajaki kerja sama dengan sejumlah investor asing untuk menggantikan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk atau BRI (BBRI) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk atau BNI (BBNI) di PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI).

Menteri BUMN, Erick Thohir, mengatakan investor yang bergabung haruslah perusahaan yang mampu membawa BSI masuk ke dalam sepuluh perbankan syariah terbesar di dunia. 

"Kita mau cari partner yang bisa menjadikan BSI bank syariah secara global. Sekarang ini ranking 12, siapa tahu ke depan bisa masuk 10 besar (level global)," ungkap Erick saat ditemui di gedung Kementerian BUMN, Kamis (9/11/2023). 

"Partner yang bisa membuka akses kita, membuka kantor di London, Riyadh, Mekkah, Madinah, Dubai ini yang kita dorong, karena pendanaan dalam konteks syariah menarik ke depan untuk terus dieksplorasi," imbuhnya.

Dalam proses penjajakan itu, lanjut dia, pihaknya tidak mau terburu-buru memutuskan siapa pihak yang menjadi mitra BSI. Karena itu, pembahasan masih dilakukan 

"Kita masih diskusi, karena mencari partner jangan buru-buru. Seperti kita berpartner dengan Singtel, Telkom, ya sekarang partner-nya makin bagus. Setelah masing-masing pihak antara Telkomsel dan Telkom membagi wilayah, yang satu B2B, yang satu B2C," paparnya. 

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk atau BRI (BBRI) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk atau BNI (BBNI) berencana melakukan divestasi sahamnya di PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI).

Halaman : 1 2
Berita Rekomendasi

Berita Terkait
Advertisement
Advertisement