IDXChannel - Apakah harga pertalite dapat turun lagi? Menurut Kementerian keuangan, harga pertalite dapat turun menjadi Rp7.650 per liter atau dibawah Rp10.000 seperti sekarang ini, jika harga minyak mentah dapat turun, paling tidak sekitar USD40-an/barel.
Saat ini memang harga minyak mentah di dunia sedang terjadi penurunan. Harga minyak mentah dunia tergelincir pada perdagangan pagi hari ini (12/09/2022). Sebelumnya, harganya terdongkrak 4% pada akhir pekan kemarin.
Hari ini harga minyak mentah jenis brent tercatat USD92,62 per barel, turun 0,24% dibandingkan posisi terakhir. Sedangkan light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) turun 0,37% ke USD86,47 per barel.
Lalu, dengan harga minyak dunia sekarang yang turun, apakah harga pertalite dapat turun lagi? Simak penjelasan dari kami dari sumber yang telah kami himpun.
Apakah Harga Pertalite Dapat Turun Lagi?
Menurut Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Nathan, menerangkan harga keekonomian Pertalite seharusnya Rp14.450 per liter dengan harga. Harga itu dengan harga ICP di atas USD100 per barel dan kurs Rp 14.450 per dollar.
Selain itu dia juga menjelaskan soal harga Solar yang kini dijual Rp6.800 per liter. Padahal sebelumnya, harga keekonomiannya itu Rp13.950/liter. kenaikan harga BBM juga akan berpengaruh peningkatan inflasi. Diprediksi inflasi sampai akhir tahun akan meningkat 1,9%.
Meski begitu, Febrio meyakini pihaknya akan menjaga tetap di bawah 7%. Ia pun memproyeksi inflasi Indonesia tahun ini berkisar hingga Rp 6,8%. "Kita sudah hitung naiknya 1,9% dari BBM ke inflasi. Kisarannya 6,6%-6,8% di tahun ini.
Itulah penjelasan apakah harga pertalite dapat turun lagi. Semoga informasi ini berguna bagi Anda dan menambah wawasan Anda.