IDXChannel - Konflik yang terjadi antara Israel dengan Hamas dinilai sedikit banyak akan berdampak terhadap perekonomian di Indonesia.
Direktur Eksekutif Institute For Development Of Economic And Finance (INDEF) Tauhid Ahmad mengatakan, konflik bersenjata di Timur Tengah itu akan membuat harga minyak bumi terkerek.
Naiknya harga minyak memberi dampak terhadap harga bahan bakar minyak (BBM) di dalam negeri yang berpotensi naik. Hal ini akan mempengaruhi kas negara karena pemerintah harus memberikan subsidi.
"Harga minyak ini juga akan pengaruhi ke pendapatan negara, belanja, dan lain lain. Kalau harga minyak bergejolak, harga BBM juga bergejolak," kata Tauhid, Selasa (10/10/2023).
Menurutnya, dampaknya kenaikan harga minyak bergantung terhadap berapa lama konflik tersebut terjadi. Semakin lama konflik, maka harga minyak akan terus memanas.