Dalam hal penguatan kerja sama multilateral, dengan adanya eskalasi tensi geopolitik, menyebabkan kesulitan dalam menjaga dialog antarnegara. Untuk itu, forum G20 diharapkan dapat menjadi forum dialog yang dapat memfokuskan pada upaya penyelesaian dampak krisis global dan akan menjadi referensi serta solusi berbagai permasalahan yang dihadapi dunia.
“Sesuai arahan Bapak Presiden, supaya Presidensi ini memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Indonesia dan bagi masyarakat dunia serta yang paling penting adalah meningkatkan peran, profil, dan exposure Indonesia di mata dunia. Sedangkan pendekatan yang ketiga, kita ingin penetapan arah untuk kebijakan ekonomi dan keuangan ke depan,” terang dia.
Dalam Presidensi G20 tahun ini, Indonesia memperkenalkan pendekatan baru yaitu concrete deliverables yang berisi proyek, program, atau inisiatif yang sedang dikerjakan bersama oleh negara-negara anggota G20. Dokumen concrete deliverables ini akan dimasukkan menjadi lampiran dari Leaders’ Declaration sebagai outcome dari penyelenggaraan KTT G20.