"Dengan semakin banyak UMKM yang memasarkan produknya ke pasar internasional, tidak hanya akan menambah keuntungan pelaku UMKM, tetapi juga akan memberikan dampak bagi pertumbuhan perekonomian nasional," terang Hatta.
Sementara itu, Bea cukai juga melakukan pendampingan kepada PT Wahana Lestari Investama (WLI) yang telah mengekspor udang sejumlah 118.700 karton dengan berat 1.175.130 kg ke Cina.
Dari ekspor tersebut, perusahaan telah menyumbang devisa USD5,68 juta atau sekitar Rp88,2 miliar ke negara.
"Untuk menjamin kelancaran ekspor tersebut, petugas Bea Cukai Ambon telah melaksanakan pengawasan pemuatan ekspor pada sarana pengangkut laut yang digunakan, yaitu MV Fu Yuan Yu Yun 993 dari Cina," jelasnya.
Disebutkan Hatta, sampai dengan awal triwulan empat tahun ini, perusahaan tercatat sudah melakukan empat kali ekspor dan impor langsung dari Seram Utara menggunakan sarana pengangkut laut yang sama. PT WLI melakukan impor spare part dan beberapa barang kebutuhan produksi dengan tujuan untuk menunjang kegiatan ekspor mereka.