Jefli oktari
IDXChannel - Puluhan petugas kebersihan yang selalu berseragam oranye di Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) melakukan mogok kerja pada Jumat (26/7/2021). Hal ini lantaran tertundanya gaji yang dibayarkan hingga dua bulan.
"Gaji petugas ini berkisar Rp1 juta per bulan dan baru dua bulan ini tertunda karena persoalan administrasi dan bendahara berganti," ujar Kabid Penyehatan Lingkungan Dinas Permikiman Perumahan dan Lingkungan Hidup (Perkim LH) Solok Selatan, Hermanto ketika dihubungi MNC Portal, Jumat (26/11/2021).
Dia mengatakan jumlah total pasukan oranye di Solok Selatan sebanyak 61 orang yang bertugas di dua kecamatan yakni Kecamatan Sangir dan Kecamatan Sungai Pagu. Mereka rutin membersihkan sejumlah ruas jalan dan sarana publik di pusat ibukota maupun yang berada di kecamatan Sungai Pagu.
"Senin 29 November gaji mereka dibayarkan sebab sekarang sudah berada di BPKAD. Tinggal pengesahan saja lagi," ujarnya.
Terpisah, Plt Kepala Dinas Perkim LH Solok Selatan, Novi Hendrix mengatakan bahwa persoalan sebenarnya hanya tertunda dibayarkan. Dan pihaknya memastikan mulai besok, Sabtu (27/11/2021) para petugas kebersihan tersebut sudah dipastikan mulai bekerja.
