Azhfar Muhammad
IDXChannel - Industri otomotif mengakui insntif pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) telah mendongkak penjualan kendaraan sepanjang tahun ini. Namun, kebijakan ini sedianya akan berakhir pada akhir tahun ini.
Menko Perekonomian (Menko), Airlangga Hartarto, memastikan program insentif PPnBM memang berakhir pada Desember 2021. Meski begitu, pemerintah telah memproyeksikan sejumlah program unggulan pemerintah di 2022 mendatang termasuk kendaran listrik (EV).
“Untuk Program PPnBM sampai desember 2021, tentu akan kita evaluasi lagi, tapi secara teknis sampai bulan itu (Desember),” kata Airlangga saat ditemui MNC Portal Indonesia di Pameran GIIAS 2021, Kamis (11/11/2021).
Airlangga menilai tahun depan untuk segala bentuk harmonisasi program pemerintah akan lebih baik dari pada tahun 2021 ini. Termasuk program-program dukungan untuk mendongkrak perekonomian nasional.
“Tahun depan ada beberapa program yang kita akan dukung termasuk electric vehtycle jadi semua akan diharmonisasikan untuk administrasinya,” urainya.
