Iqbal Dwi Purnama
IDXChannel - Presiden Direktur Aviatory Indonesia, Ziva Narendra mengatakan dalam beberapa waktu terakhir industri penerbangan berkembang cukup pesat.
Hal tersebut ditandai dari beberapa maskapai baru masuk ke Indonesia. Misalnya seperti Super Air Jet hingga Pelita Air yang belum lama masuk ke pasar tanah air untuk penerbangan berjadwal niaga. Hal tersebut yang menurut prospek maskapai berjadwal kedepan cukup baik.
"Jadi kita melihat ada excited disni, ini menunjukan prospek industri Maskapai berjadwal airline kedepan sangat bagus, namun kata kuncinya adalah optimalisasi, " ujarnya dalam Market Review IDXChanel, Jumat (22/4/2022).
Ziva menjelaskan momentum musim libur lebaran tahun 2022 ini bisa menjadi titik kemajuan industri penerbangan. Sebab jika melihat kebijakan yang dikeluarkan pemerintah saat ini telah melonggarkan mobilitas masyarakat yang sebelumnya masih terbatas PPKM.
"Dari peregangan kebijakan pembatasan skala besar ini sangat berpengaruh sekali, dan kita pasti melihat membludaknya penumpang di berbagai daerah dan dilanjutkan ke musim liburan," kata dia.
Selanjutnya jika dilihat dari sisi pengembang sektor pariwisata sendiri, menurutnya pemerintah juga tengah gencar untuk mengembangkan sektor pariwisata.
"Dengan diresmikannya beberapa bandara dan optimalisasi beberapa bandara lain, ini membuka pangsa pasar dan rute baru untuk diakses maskapai," lanjutnya.
Oleh karenya peluang tersebut menjadikan Industri penerbangan di tanah air dapat bijak dalam menentukan tarif kenaikan tiket dari adanya kenaikan harga bahan bakar avtur.
"Jangan sampai banyak pesawat karena pandemi sudah selesai tapi malah tidak ada yang kejual tiketnya," pungkas Ziva.
(SAN)
