IDXChannel - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga terima petani (it) untuk sektor hortikultura mengalami kenaikan 2,24 persen secara bulanan. Disebut-sebut capaian itu lebih tinggi dari kenaikan biaya produksi dan penambahan barang modal (BPPBM) sepanjang Februari 2022.
“Kalau kita lihat komoditas yang menghambat kenaikan penambahan barang modal ini yaitu bibit bawang daun,” kata Setianto dalam konferensi pers virtual, Selasa (1/3/2022).
Kemudian, terkait Nilai Tukar Usaha Petani atau TNUP pada sektor peternakan, diterangkan Setianto mengalami penurunan yang cukup dalam yakni mencapai 1,10 persen jika dibandingkan dengan Januari 2022.
“Itu karena indeks harga yang diterima peternak mengalami penurunan sebesar 0,94 persen sementara untuk penambahan barang modal itu mengalami kenaikan sebesar 0,16 persen,” ujar dia.
Setianto menambahkan, BPPBM untuk sektor hortikultura mengalami kenaikan sebesar 1,64 persen pada Februari 2022 secara bulanan.