Kunthi Fahmar Sandy
IDXChannel – Dampak kenaikan harga BBM, pengemudi angkutan kota di wilayah Bogor mulai menaikan tarif perjalanan.
Kenaikan tetap dilakukan meskipun pihak Organisasi Angkutan Darat (Organda) hingga kini belum resmi menaikan tarif angkutan kota.
Besaran kenaikan tarif angkot bervariasi yakni Rp 1.000 untuk jarak tempuh dekat, dan Rp 2.500 untuk jarak tempuh jauh. Kini tarif angkutan kota naik menjadi Rp 6.000 dimana sebelumnya hanya Rp 5.000 untuk jarak dekat, semantara untuk jarak jauh naik menjadi Rp 10.000 dimana sebelumnya hanya sebesar Rp7.000.
“Rasanya agak berat ya untuk kenaikan sekarang, karena kan naiknya juga agak tinggi ya. Kenaikan dari harga BBM nya gitu,” ujar, salah satu pengemudi angkot di Bogor, dilansir dari program Seputar Inews Siang, Selasa (06/09/22).
Dalam keterangan persnya, presiden Jokowi mengungkapkan alasanya kenaikan harga BBM bersubsidi lantaran subsidi BBM membengkak menjadi Rp 502,4 triliun. Sedangkan awalnya anggaran subsidi energi untuk tahun 2022 semula hanya Rp 152,1 triliun.
