Khusus di wilayah Jawa Tengah dan DIY, PLN menambah jumlah SPKLU sebanyak enam kali lipat dari Idulfitri tahun sebelumnya. Dengan begitu tersedia 307 unit SPKLU yang tersebar di 215 lokasi di Jawa Tengah dan DIY.
Pada tiap-tiap lokasi ini, PLN juga menyediakan petugas yang siaga 24 jam membantu para pemudik dengan total 1.720 personel.
"Nah khusus di rest area ini (Batang) kami tadi sudah mengecek, bahwa antreannya sangat terjaga sekali. Kemudian, jumlah mobil listrik yang mudik diperkirakan akan meningkat 5 kali lipat, karena itu jumlah SPKLU di wilayah Jateng-DIY kami tingkatkan lebih dari 6 kali lipat," kata Darmawan.
Pada mudik Lebaran 2025, PLN bersama para mitra menyiagakan 1.000 unit SPKLU di 615 lokasi di jalur mudik Trans Sumatera dan Jawa.
Secara nasional hingga saat ini, PLN dengan para mitra telah menyediakan 3.558 unit SPKLU yang tersebar di 2.412 titik strategis seluruh tanah air.
Di lain sisi, Darmawan memastikan sistem kelistrikan Jawa Tengah-DIY dalam kondisi aman dan cukup menghadapi periode Ramadhan dan Idulfitri. Daya mampu mencapai lebih dari 7,95 GW dengan beban puncak 5,02 GW. Dengan demikian masih terdapat reserve margin sebesar 2,93 GW atau sekitar 58 persen.
“PLN memastikan seluruh infrastruktur kelistrikan dalam kondisi aman selama periode Idulfitri 2025. Kami telah melakukan pengecekan menyeluruh, mulai dari pasokan energi primer, pembangkit, transmisi, distribusi, hingga personel,” kata Darmawan.
(Febrina Ratna Iskana)