Awaluddin mengatakan bahwa pembatasan hanya terjadi pada waktu operasional saja, bukan pada pembatasan siapa yang boleh menggunakan layanan tersebut.
Awaluddin mengatakan bahwa pelaksanaan waktu tersebut lantaran berkaitan dengan perubahan waktu pada para pekerja di Bandara.
"Jadi saya rasa periode waktu yang membatasi. Jadi yang memang kita lakukan itu sebenarnya bergantung pada jam operasinya yang akan kita aktifkan, karena jam operasinya akan kita aktifkan di periode jam 6 pagi sampai jam 9 pagi, jam 6 sore sampai jam 9 malam dan itu sangat membantu (para pekerja," katanya.
Adapun dalam waktu dekat akan dilakukan simulasi operasional bus Transjakarta dari dan ke Bandara Soekarno-Hatta.
(FRI)