sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Dukung UMKM Go International, Hipmi: Jadi Semangat Anak-anak Muda Mulai Merintis Usaha

Economics editor Oktiani Endarwati
04/03/2021 06:30 WIB
Usaha pemerintah untuk mendorong usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk bisa lebih mendunia mendapat dukungan dari banyak pihak.
Hipmi mendukung kebijakan UMKM Go Ekspor. (Foto: MNC Media)
Hipmi mendukung kebijakan UMKM Go Ekspor. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Usaha pemerintah untuk mendorong usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk bisa lebih mendunia mendapat dukungan dari banyak pihak. Salah satunya dukungan itu datang dari Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi).

Ketua Bidang Perdagangan, Perindustrian dan ESDM Badan Pengurus Pusat (BPP) Hipmi, Rama Datau, mengatakan, Hipmi sangat mengapresiasi serta mendukung langkah Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi untuk bisa lebih memberdayakan UMKM Indonesia.

Hal tersebut diungkapkan pada saat audiensi ke Menteri Perdagangan. Mendag menekankan pentingnya kolaborasi antar kementerian/lembaga (K/L) hingga asosiasi terkait untuk mendukung UMKM go ekspor. Sebab, melalui kolaborasi ini dinilai akan mempercepat proses pengambilan solusi.

"Ini merupakan sebuah langkah yang sangat baik dari mendag kita, karena kita perlu membuat langkah untuk mendukung UMKM kita agar bisa lebih berdaya saing agar siap untuk bersaing di pasar dunia," ujar Rama dalam keterangan tertulis, Rabu (3/3/2021).

Menurut Rama, saat ini memang perlu sekali adanya kolaborasi antara pemerintah, UMKM, asosiasi serta para pengusaha untuk bisa bersinergi bersama-sama dan berjuang memulihkan perekonomian Indonesia.

Dia menjelaskan, untuk mengolaborasi program kerja Mendag, Hipmi juga mempunyai program kerja dalam memberdayakan UMKM Indonesia. Salah satu adalah Hipmi bekerja sama dengan diaspora-diaspora Indonesia di luar negeri untuk memasarkan produk-produk UMKM Indonesia.

"Hal ini juga bisa menjadi semangat untuk para anak-anak muda yang ingin mulai merintis usahanya untuk bisa saling berkolaborasi. Sehingga produknya bisa mempunyai daya saing bukan hanya bersaing di dalam negeri tetapi juga harus bisa go internasional," jelas Rama.

Rama juga menjelaskan bahwa peran UMKM saat ini sangatlah penting untuk bisa menggenjot perekonomian karena jika para UMKM bisa berkembang, pasti akan bisa melakukan penyerapan tenaga kerja.

"Kita tidak bisa dipungkiri lagi, dengan adanya pandemi Covid-19 ini perekonomian Indonesia terkena dampak. Banyaknya perusahaan yang tidak bisa bertahan hingga harus memutuskan PHK para pekerjanya mengakibatkan pengangguran di Indonesia menjadi kian bertambah," ungkapnya.

Terkait hal tersebut, Hipmi siap membantu langkah Mendag Lutfi dalam program kerjanya karena ini sebuah langkah yang baik untuk ikut berkolaborasi membantu para UMKM. Kolaborasi ini sangat perlu untuk dilakukan karena bisa bersama-sama mencari dan mempercepat menemukan  solusi atas permasalahan perekonomian Indonesia.

"Kita akan membuat pelatihan untuk para UMKM untuk bisa berdaya saing mengoptimalkan penggunaan digital, lalu mengembangkan produk dan Badan Pengurus Cabang (BPC) Hipmi di seluruh Indonesia harus berperan untuk saling berkolaborasi dengan para UMKM setempat," tandasnya. (TYO)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement