"Saya kira saat ini baik ekspor impor juga baik, kalau impor barangnya masuk tinggi ekspornya tinggi artinya barang modal yang masuk kemududian diolah kemudian dikeluarkan lagi kan baik," katanya.
Saat disinggung faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di wilayahnya, Indra menyebut industri tekstil. Pasalnya permintaan pasar saat ini berkurang.
"Penghambat kalau menurut saya sih shifting aja kemarin industry tekstil kan sempat terganggu. Karena permintaan pasar yang berkurang di negara-negara lain," kata dia.
"Tapi infiinion itu sudah bukan dua tiga rencana mau empat artinya ada pabrik yang memang berkurang karena permintaan pasar yang berkurang. Tapi ada potensi-potensi yang kemudian berkembang juga meningkatkan potensi ekspor kita," katanya.
(NIY)