IDXChannel - Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II 2021 meroket 7,07 persen secara year on year (yoy). Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan capaian itu dikarenakan semua komponen di sektor produksi tumbuh positif.
"Pemerintah melihat kuartal IV adalah potensi untuk kita membalikkan keadaan lagi. Kita perkirakan di kuartal IV secara year on year itu ekonomi karena kita punya tabungan di kuartal II ini 7,07%, maka diharapkan angka 3,7% sampai dengan 4,5% year on year di akhir tahun bisa dicapai,"kata Airlangga dalam video virtual, Kamis (5/8/2021).
Dia menjelaskan, dari sisi komponen pengeluaran atau agregat demand tumbuh positif seperti ekspor tumbuh 31,78% dan 31,2% secara yoy seiring dengan meningkatnya demand domestik dan global. Konsumsi pemerintah juga tumbuh tinggi 8,06% yoy, hal ini seiring dengan komitmen pemerintah dalam tangani Covid-19 dan pemulihan ekonomi.
Selain itu, kata dia, pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) tumbuh tinggi 7,54% yoy seiring dengan membaiknya kondisi ekonomi domestik yang membuat pelaku usaha tingkatkan kapasitas produksinya.
"Kontribusi konsumsi rumah tangga terhadap PDB 53 persen atau tumbuh 5,93 persen secara yoy sejalan dengan meningkatnya optimis masyarakat terhadap pemulihan ekonomi di masa pandemi. Di sektor produksi, semua komponen tumbuh positif, misalnya transportasi dan akomodasi makanan dan minuman masing-masing tumbuh tinggi 25,1 persen dan 21,58 persen yoy karena mulai tinggi mobilitas masyarakat." jelas Airlangga.