sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ekspor Minyak Sawit Indonesia Naik Tajam di Februari 2025, Ini Penyebabnya

Economics editor Ibnu Hariyanto
17/03/2025 16:57 WIB
Ekspor minyak sawit mentah dan olahan Indonesia melonjak 62,2 persen pada Februari 2025. Peningkatan ini jadi level tertinggi  dalam empat bulan terakhir. 
Ekspor minyak sawit mentah dan olahan Indonesia melonjak 62,2 persen pada Februari 2025. (foto: MNC Media)
Ekspor minyak sawit mentah dan olahan Indonesia melonjak 62,2 persen pada Februari 2025. (foto: MNC Media)

Kepala riset Sunvin Group, Anilkumar Bagani mengatakan ekspor Malaysia pada Februari turun 16,27 persen dibandingkan Januari. Angka itu merupakan titik terendah dalam empat tahun terakhir.

Pemerintah Indonesia menetapkan harga referensi minyak sawit mentah (CPO) lebih rendah pada Februari dengan mengurangi pajak ekspor dari USD178 (Rp2,9 juta) per ton menjadi USD124 (Rp2 juta) per ton. Kebijakan ini memperkuat daya saing ekspor Indonesia di pasar global dan menarik lebih banyak pembeli internasional.

Meskipun ekspor meningkat, stok minyak sawit Indonesia diperkirakan tidak akan mengalami lonjakan tajam.

Hal ini disebabkan oleh kebijakan wajib pencampuran biodiesel sebesar 40 persen (B40). Kebijakan ini menyerap sebagian produksi dalam negeri.

Selain faktor harga, keberlanjutan ekspor minyak sawit Indonesia tetap kuat meskipun harga minyak sawit masih lebih tinggi dibandingkan minyak kedelai. Momentum ekspor ini diharapkan dapat menjaga stabilitas harga minyak sawit di pasar global dan memberikan keuntungan bagi produsen Indonesia.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement