Di sisi lain, Mentan mengaku akan melakukan intervensi pasar demi menjaga harga-harga komoditas pertanian tidak mengalami kenaikan yang signifikan di tengah isu tingginya inflasi.
"Artinya kita berharap tidak hanya berharap produktivitasnya cukup, tetapi harganya dapat tetap dijaga untuk bisa dikendalikan dengan baik," lanjut Mentan.
Menghindari hal tersebut, ia tengah memetakan daerah-daerah pertanian yang surplus untuk mengirim ke daerah-daerah yang kurang, sehingga tidak terjadi disparitas harga.
"Pendekatannya ada dua, yang pertama diminta para bupati gubernur untuk juga melakukan komunikasi perdagangan dengan menggunakan dana-dana yang telah mendapatkan persetujuan Menteri Dalam Negeri untuk digunakan agar sistem transportasinya dan lain-lain sebagainya bisa dikendalikan oleh pemerintah," kata Mentan.
(DES)