Tangguh Yudha
IDXChannel – Utusan Khusus Presiden RI Bidang Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo menilai Indonesia memiliki potensi besar terkait Carbon Capture and Storage (CCS).
Pernyataan tersebut disampaikan Hashim dalam acara Investing on Climate di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Jumat (5/12/2025).
Menurut Hashim, struktur geologi Indonesia membuka peluang besar untuk menjadi kekuatan global dalam penyimpanan karbon dengan kapasitas penyimpanan mencapai 500 hingga 700 gigaton.
“Indonesia punya potensi untuk jadi (negara) super power CCS karena banyak rongga di bawah tanah dan laut, dengan potensi 500 sampai 700 gigaton,” katanya.
Dia menjelaskan bahwa sejumlah proyek besar tengah berjalan, termasuk kolaborasi ExxonMobil dan Pertamina yang memanfaatkan rongga bawah laut sekitar 100 kilometer dari lepas pantai utara Banten.
