IDXChannel - Pemerintah resmi membenuk Holding BUMN Pariwisata dan Pendukungnya (Injourney) dengan total aset di 2024 sebesar Rp260 triliun.
Injourney telah diluncurkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis hari ini. Adapun perusahaan pelat merah yang tergabung dalam holding ini diantaranya, PT Angkasa Pura I (Persero), PT Angkasa Pura II (Persero), PT Hotel Indonesia Natour (Persero), PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (Persero), dan PT Sarinah (Persero).
"Dilihat angka-angkanya, total aset dari Holding BUMN ini di tahun 2024 itu Rp260 triliun dengan potensi penjualan yang terus meningkat," ujar Erick dalam peluncuran Injourney yang disiarkan secara virtual, Kamis (13/1/2022).
Erick optimis, keberadaan Injourney mampu menciptakan sektor pariwisata dan aviasi dalam satu ekosistem yang terintegrasi. Karena itu, Kementerian BUMN akan memfokuskan holding pada pariwisata domestik.
"Nah ini saya rasa kesempatan untuk kita membangkitkan bagaimana berfokus pada wisata lokal dan menjaga wisata mancanegara, karena itu mohon diizinkan Bapak (Jokowi) untuk diresmikan," ungkap dia.